Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
13 Ramadhan 1446 HKamis, 13 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Sekolah Daarut Tauhiid Indonesia Kembali Menjadi Mitra Pengelola Zakat DT Peduli
12 Maret 2025 10:14 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari DT Peduli tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
DTPEDULI.ORG | BANDUNG - Ihsan dan Alman adalah dua dari sekian banyak penerima beasiswa DT Peduli yang didanai dari zakat dan infak para donatur. Kini, keduanya telah berkarya—Ihsan sebagai Staf IT, sementara Alman menjadi Staf Media Kreatif.
ADVERTISEMENT
Penerima beasiswa lainnya pun telah tersebar di berbagai tempat, menyebarkan manfaat dengan ilmu dan akhlak mulia yang mereka miliki.
Beasiswa merupakan salah satu program pendidikan yang lahir dari zakat. Dengan menjadikan sekolah sebagai Mitra Pengelola Zakat (MPZ), Sekolah juga dapat terus meningkatkan kualitas dan memperluas jangkauan penerima manfaat.
Kerja Sama Sekolah Daarut Tauhiid Indonesia
Suasana penuh harapan menyelimuti Masjid Daarut Tauhiid (DT) Bandung pada Jumat (7/3/2025) pagi.
Di hadapan para santri karya DT, sebuah langkah besar kembali diambil untuk memaksimalkan zakat dalam mencetak generasi ahli zikir, pikir, dan ikhtiar yang berkarakter baik dan kuat.
Yayasan Daarut Tauhiid Rahmatan Lil Alamin (DTR), yang menaungi Sekolah Daarut Tauhiid Indonesia (DTI), resmi menandatangani kerja sama sebagai MPZ bersama DT Peduli.
ADVERTISEMENT
Direktur Pengembangan dan Kemitraan Yayasan DTR Ustaz Mulyana bersama Sekretaris Yayasan DT Peduli Muhammad Ghazi Al-Ghifari menandatangani kerja sama tersebut.
Ustaz Mulyana menyampaikan bahwa kerja sama ini memiliki dampak luar biasa, terutama dalam keberlanjutan program beasiswa bagi para santri.
"Manfaatnya tentu sangat banyak, khususnya dalam mendukung pendidikan para santri Tahfidz yang sejak awal mendapatkan beasiswa penuh dari DT Peduli. Alhamdulillah, kini banyak di antara mereka yang telah lulus dan mengabdi, baik di Daarut Tauhiid maupun di tempat lain," ujarnya penuh rasa syukur.
Lebih dari sekadar pendidikan akademik, para penerima beasiswa juga dibekali dengan hafalan Al-Qur’an yang kokoh serta karakter yang baik dan kuat (baku).
Hal ini menjadikan mereka individu yang siap berkontribusi bagi keluarga, lingkungan, dan bahkan ekonomi masyarakat.
ADVERTISEMENT
Saat ini, sekitar 100 santri tengah menikmati beasiswa di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga perguruan tinggi. Ini menjadi bukti komitmen DT Peduli bersama Sekolah DTI dalam membangun generasi unggul.
Ustaz Mulyana berharap kerja sama ini dapat membuka lebih banyak peluang bagi santri untuk melanjutkan pendidikan mereka hingga jenjang yang lebih tinggi.
"Semoga mereka menjadi calon pemimpin masa depan yang memiliki integritas, kekuatan iman, serta karakter yang baik, sehingga mampu memberikan manfaat besar bagi bangsa Indonesia," tuturnya penuh optimisme.
Jangkuan Lebih Luas
Kerja sama ini juga menjadi bagian dari visi besar Sekolah DTI dalam memperluas akses pendidikan bagi masyarakat yang lebih luas.
DT Peduli dan Sekolah DTI terus berupaya mengembangkan cabang sekolah di berbagai daerah, seperti Batam, agar semakin banyak anak bangsa yang dapat mengakses pendidikan berkualitas berbasis nilai-nilai Islam yang kokoh.
ADVERTISEMENT
"Mudah-mudahan semakin banyak warga masyarakat yang bisa merasakan manfaat dari pendidikan di Daarut Tauhiid. Dengan kerja sama ini, kita bisa terus berkembang, menciptakan lebih banyak peluang, dan mendidik generasi yang siap menjadi pemimpin masa depan," pungkas Ustaz Mulyana dengan penuh semangat. (Agus ID)