Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Aksi Nyata Pelopor Kepedulian Berdayakan Sampah Melalui Urban Farming
6 Maret 2023 11:57 WIB
Tulisan dari Pelopor Kepedulian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pelopor Kepedulian menyelenggarakan pelatihan hidroponik botol sekaligus launching program Pelopor Urban Farming. Acara ini dilaksanakan di Kantor Pusat Pelopor Kepedulian di Ciputat, Tangerang Selatan pada Selasa (28/02).
Direktur Pelopor Kepedulian, Miftahudin mengungkapkan bahwa acara ini dilaksanakan sebagai wujud keseriusan Pelopor untuk menginspirasi dan belajar bersama melalui pelatihan ini. Dirinya juga mengatakan ada 3 alasan mengapa Pelopor Kepedulian melahirkan program Pelopor Urban Farming.
ADVERTISEMENT
“Pelopor Urban Farming lahir karena beberapa keresahan yang timbul dalam benak saya. Yang pertama adalah karena isu kuantitas sampah yang terus membludak di Tangsel bahkan sampai seluruh dunia. Kedua, isu ketahanan pangan, dan yang terakhir adalah pergerakan penghijauan kota (Go Green),” ucap Miftah.
Selain peserta pelatihan dari berbagai lembaga, masyarakat, sekolah, Mitra Pengumpul Zakat (MPZ), dan pesantren. Acara launching program ini dihadiri pula oleh Ketua Forum Organisasi Zakat (FOZ), dan Ketua Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan TangSel.
Dalam sambutannya, Agus Budiyanto sebagai Ketua FOZ sangat mengapresiasi program yang dicetuskan oleh Pelopor Kepedulian. Dirinya mengungkapkan bahwa sebagai mitra pengumpulan zakat, lembaga lain perlu mempelajari serta menduplikasi program hidroponik ini.
ADVERTISEMENT
“Ketika saya baru sampai di tempat ini, MasyaAllah saya sudah membayangkan bagaimana jika semua kantor MPZ dimanfaatkan seperti ini.Semoga Pelopor Kepedulian semakin sukses menyungsung program ini agar semakin banyak masyarakat yang terinspirasi dan ikut berkontribusi menjadi mitra dalam pemberdayaan sampah botol sehingga semakin banyak pula masyarakat yang terbantu ketahanan pangannya,” tuturnya.
Apresiasi dan dukungan pun turut disampaikan oleh Ketua Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan TangSel, Yepi Suherman. Dirinya mengaku sangat bahagia bisa hadir di Kantor Pusat Lembaga Kemanusiaan Pelopor Kepedulian.
“Kami berharap warga Tangsel, khususnya untuk peserta pelatihan hari ini dapat menduplikasi urban farming di kediaman masing-masing. Selain itu, turut menyebarkan ilmu ini kepada kerabat, saudara, atau pun orang-orang terdekat.” Jelas Yepi.
ADVERTISEMENT
Yepi juga memberikan tips sukses yang sangat menarik untuk seluruh peserta.
“Bapak/ibu yang mau sukses tips nya adalah GILA!!!” Seru Yepi.
Mendengar hal tersebut, seluruh hadirin terkejut dan tertawa.
“Kenapa kaget? Bener pak/bu kalau mau sukses kita harus GILA, yang pertama yaitu G, Giat. Kedua, I yaitu Inovatif, L, luwes, dan A, Antusias.” Jelas Yepi.
Seluruh peserta pelatihan sangat antusias mengikuti acara ini. Salah satu peserta bernama Solehah mengungkapkan terimakasih kepada pelopor kepedulian atas undangan pelatihan tersebut. Dirinya hadir bersama 8 santri putri Pondok Pesantren Al-Ghifari.
“Acaranya sangat luar biasa dan sungguh sangat bermanfaat untuk kami, terimakasih Pelopor Kepedulian yang telah memberikan wadah belajar gratis untuk kami,” tandasnya.
Acara ini diakhiri dengan panen sayur Pelopor Urban Farming dan makan bersama sajian masakan khas hidroponik di rooftop Pelopor Kepedulian.
ADVERTISEMENT