Duo Wanita Penyelamat Nyawa Jiwa Kecil Bermeong dari Jalanan

Kita sering mendengar cerita mengenai kelompok pecinta kucing yang membantu menjaga populasi kucing jalanan dengan melakukan street feeding ataupun program sterilisasi. Di Australia pun terdapat kelompok demikian. Perkenalkan Anna dan Vanessa, pendiri sekaligus Ketua Canberra Street Cat Alliance (CSCA).

Anna (kiri) dan Vanessa (kanan), pendiri dan Ketua CSCA. Foto: Dokumentasi CSCA, 2019

CSCA terbentuk pada tahun 2014 dengan misi untuk secara manusiawi mengurangi populasi kucing jalanan di wilayah Canberra, Australia, dan sekitarnya.

Ketika saya berkesempatan untuk mengikuti pelatihan singkat pada tahun 2018 di Australia, teman saya sempat mengajak saya ke shelter perawat kucing yang memelihara puluhan kucing jalanan hingga siap diadopsi. Tentu saja ketika memulai penugasan saya di Canberra pada tahun 2019, saya menanyakan kembali apakah dapat berkontribusi lebih untuk membantu merawat dan menyelamatkan kucing jalanan. Saat itulah saya bertemu Anna dan Vanessa dari CSCA.

CSCA sepenuhnya merupakan organisasi sukarela yang anggotanya terjalin murni dari mulut ke mulut. Hubungan antar anggotanya pun sangat hangat dan erat karena terikat kesamaan rasa sayang dan peduli terhadap kucing. Anggota yang bergabung dapat melakukan tugas sebagai penangkap kucing jalanan, perawat (foster carer) ataupun untuk membantu program-program fundraising.

Logo resmi CSCA. Sumber: Halaman Facebook CSCA

Program utama CSCA terdiri dari program Streets to Sheets dan Trap and Neuter. Program Streets to Sheets menangkap kucing jalanan yang biasanya masih kitten dan membawanya untuk dirawat oleh foster carer sehingga kucing tersebut menjadi cukup bersahabat untuk menjadi kucing rumah. Sementara Trap and Neuter menangkap kucing jalanan untuk disteril dan kemudian dilepaskan kembali ke jalanan.

Dedikasi Anna dan Vanessa sangatlah tinggi untuk menyelamatkan kucing jalanan. Mereka sendiri membantu menyediakan handuk, selimut, crate, makanan, dan peralatan lainnya bagi para foster carer, termasuk biaya dokter hewan. Pada tahun 2019-2020 saja, CSCA menghabiskan AUD $ 180.000 untuk biaya perawatan 500 kucing di dokter hewan.

Persediaan perlengkapan dan makanan bagi foster carer yang disediakan oleh CSCA. Foto: Dokumentasi pribadi, 2020.

Semua dana operasional diperoleh dari sumbangan sukarela dan kegiatan fundraising melalui penjualan kerajinan tangan, mainan dan kebutuhan kucing, serta baju dan barang bekas. Bahkan Anna sendiri pernah mengikuti kompetisi Tiny’s Car Challenge untuk mendapatkan AUD $ 20.000 dengan bertahan memegang mobil selama mungkin. Dan dia berhasil menang setelah bertahan selama 72 jam tanpa henti!

Anna ketika tengah mengikuti Tiny's Car Challenge. Foto: Dokumentasi CSCA, 2019.

Saya sendiri berkesempatan untuk menjadi foster carer bagi tiga kitten, masing-masing saya beri nama Wonho, Danny dan Honey. Anna sendiri yang mengantarkan ketiganya ke saya setelah mereka diselamatkan dari jalanan.

Wonho pertama dibawa ke saya pada November 2019, sudah cukup besar untuk ukuran kitten dan sangat takut pada manusia namun bertabiat lembut.

Wonho, foster kitten pertama saya. Foto: Dokumentasi pribadi, 2019.

Sementara Honey saya rawat pada tahun 2020 selama beberapa minggu sebelum saudara laki-lakinya, Danny, juga dibawa ke saya untuk dirawat bersama.

Honey (depan) dan Danny (belakang), foster kitten kedua dan ketiga saya. Foto: Dokumentasi pribadi, 2020.

Wonho diadopsi pada awal tahun 2020 dan Honey bersama Danny diadopsi pada akhir tahun 2020. Ketiganya saat ini sehat dan bahagia di rumah abadinya masing-masing.

Kecintaan Anna dan Vanessa pada kucing dan keinginan untuk menyelamatkan sebanyak mungkin sahabat berbulu dari jalanan tentunya tidak tanpa tantangan tersendiri, terutama karena kebijakan pemerintah setempat. Di ibukota Australia, tiap kucing liar yang berada di jalanan akan ditangkap oleh pemerintah setempat dan dibunuh bila tidak memiliki chip identitas.

Bahkan, sejak 1 Juli 2022, pemerintah Wilayah Ibukota Australia (Australian Capital Territory/ACT) menetapkan bahwa setiap kucing wajib terdaftar secara resmi pada seorang pemilik dan wajib diperbaharui tiap tahunnya. Kucing yang lahir setelah 1 Juli 2022 wajib dipelihara di dalam rumah atau wilayah rumah dan dilarang untuk berkeliaran di jalanan.

Kebijakaan Pemerintah ACT, Australia, untuk pengendalian populasi kucing jalanan. Sumber: Situs resmi Pemerintah ACT (https://yoursayconversations.act.gov.au/cats-and-dogs/ACT-Cat-Plan)

Kebijakan ini muncul karena kucing jalanan dinilai menjadi predator bagi binatang asli Australia, antara lain 61.000 burung, 30.000 reptil, 6.000 kodok, dan 2.000 binatang lainnya. Penelitian pemerintah ACT menunjukkan bahwa kucing jalanan telah berkontribusi terhadap kepunahan 20 mamalia Australia.

CSCA sempat menyampaikan masukan untuk kebijakan ini, namun tidak diindahkan oleh pemerintah setempat. Anna dan Vanessa sendiri telah berkomitmen, bersama CSCA, untuk terus membantu kucing jalanan di Canberra.

Berkat dua wanita hebat ini, ratusan kucing jalanan di Canberra saat ini telah mempunyai rumah yang nyaman dan menjadi bagian dari suatu keluarga yang bahagia.