Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Inovasi Olahan Sayuran Lokal Guna Meningkatkan Ekonomi Masyarakat Gunung Kukusan
29 Januari 2024 15:43 WIB
Tulisan dari Mataair Izzata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tanaman sayuran lokal merupakan bahan pangan pokok khas masyarakat pedesaan. Hal ini bukan lain karena cara mendapatkannya yang mudah hingga proses pengolahannya yang umumnya sederhana. Tidak hanya menjadi pangan sehari-hari sayuran lokal juga sering kali diolah menjadi hidangan pada acara perayaan besar seperti pernikahan dan sebagainya. Tantangan yang kemudian muncul di masyarakat ialah inovasi oalahan masakan yang itu-itu saja. Banyak masyarakat terutama dari kelompok ibu-ibu menginginkan sayuran lokal ini dapat diolah menjadi inovasi masakan yang lebih variatif dengan penyajian yang menarik sehingga juga bisa memiliki nilai jual.
ADVERTISEMENT
Keresahan inilah yang dirasakan oleh ibu-ibu PKK Padukuhan Gunung Kukusan, Kelurahan Hargorejo, Kokap, Kulon Progo. Sebagai daerah yang masih memegang tradisi rewang (gotong royong membantu tetangga yang sedang mengadakan perhelatan pesta terutama membantu dalam perihal konsumsi) mereka ingin hidangan yang disajikan bisa berbeda dari biasanya dan menjadi lebih menarik saat disajikan. Sayuran lokal yang biasa mereka olah yakni nangka dan pepaya muda. Pada kesempatan yang bersamaan, KKN UMY Kelompok 031 semester gasal 2023/2024 hadir menerima keresahan ibu-ibu PKK tersebut dan bersedia untuk bersama-sama mengatasi keresahan yang selama ini dialami.
Jam menunjukkan pukul 06.00 WIB pada Selasa (23/01) dan suasana dapur posko kelompok KKN 031 yang juga bertempat di rumah Dukuh Gunung Kukusan sudah diwarnai oleh ramainya kami dalam menyiapkan bahan-bahan serta peralatan untuk pelatihan memasak nanti. Di hari itulah kami mengadakan pelatihan memasak sayuran lokal untuk ibu-ibu PKK Gunung Kukusan yang bekerjasama dengan BLK (Balai Latihan Kerja) Kabupaten Kulon Progo sebagai instruktur memasak. Dalam pelatihan ini ada dua menu yang kami masak yaitu “Sayur Nangka Bumbu Bali” dan “Sambal Goreng Pepaya Muda”. Menu tersebut kami pilih karena dapat menghadirkan cita rasa baru bagi masyarakat Gunung Kukusan.
ADVERTISEMENT
Pagi menjelang siang dan jam menunjukkan pukul 10.00 WIB. Ibu-ibu PKK dan tim BLK Kulon Progo yang terdiri dari tiga orang sudah hadir di balai padukuhan Gunung Kukusan. Acara kami mulai dengan pembukaan dilanjutkan sambutan oleh Ketua PKK Gunung Kukusan, Yuni, dan ketua kelompok kami, Adib Pratama. Setelah sambutan disampaikan acara kemudian diserahkan ke tim BLK untuk menyampaikan pengantar dan langsung dilanjutkan oleh instruksi memasak menu pertama yaitu “Sayur Nangka Bumbu Bali”.
Langkah demi langkah disampaikan oleh salah satu tim BLK, Sunarni, yang disimak dengan seksama oleh 22 anggota PKK yang hadir di hari itu. Semua instruksi telah dijelaskan dengan detail dan tampak wajah ibu-ibu PKK yang sudah tidak sabar untuk langsung memulai memasak. Acara inti pun dimulai dengan peserta pelatihan dibagi menjadi tiga kelompok yang terdiri dari tujuh sampai delapan anggota. Masing-masing kelompok sudah berkumpul dan mendapatkan bahan-bahan serta peralatan yang sudah kami siapkan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Antusiasme ibu-ibu terlihat seraya memasak sesuai dengan langkah-langkah yang sudah diinstruksikan. Sunarni sebagai instruktur memantau serta membimbing jalannya memasak dan kami pun turut membantu ibu-ibu PKK memasak. Suasana ceria dan heboh ala ibu-ibu menemani proses pengolahan sayur nangka ini. Satu jam kemudian harum sedap masakan sudah memenuhi udara balai padukuhan menandakan sayur yang dimasak sudah matang. Masakan dipindahkan ke piring saji dan bersiap untuk memasak menu berikutnya.
Hari beranjak siang dan jam menunjukkan pukul 12.00 WIB. Semangat di wajah ibu-ibu PKK belum tampak luntur untuk berlanjut ke menu berikutnya. Murni, salah satu tim BLK memulai instruksinya pada menu yang kedua yakni “Sambal Goreng Pepaya Muda”. Ibu-ibu PKK kembali menyimak dengan seksama penjelasan yang diberikan. Setelah semua paham akan instruksi yang telah disampaikan ibu-ibu PKK kembali berkumpul dengan kelompoknya dan mengambil bahan-bahan serta peralatan yang diperlukan. Langkah-langkah memasak untuk menu ini sedikit lebih rumit dari sebelumnya namun ibu-ibu PKK tetap antusias selama memasak. Atmosfer gembira terus terasa sepanjang memasak sayur pepaya muda ini.
ADVERTISEMENT
Tidak terasa waktu berjalan dengan cepat dan sudah menunjukkan pukul 13.30 WIB. Ibu-ibu bergantian mengicip masakan yang mereka buat apakah rasa sudah pas di lidah. Aroma sambal goreng yang pedas manis ini sudah mengudara di balai padukuhan berartikan masakan sudah siap untuk dihidangkan. Masakan yang sudah jadi kemudian dipindahkan ke tray saji dari wajan memasak. Murni juga memberikan tips bagaimana cara agar masakan yang diolah bisa tampak lebih menarik saat dihidangkan dan dapat menggugah selera penikmatnya.
Seluruh menu sudah selesai diolah dan sampailah di penghujung acara. Tim BLK memberikan harapan ke depannya untuk ibu-ibu PKK Gunung Kukusan dan juga untuk kami. Acara berikutnya dilanjutkan berpamitan dan berfoto bersama di halaman balai padukuhan Gunung Kukusan. Kami mengantarkan tim BLK sampai ke mobil yang mereka kendarai. Di dalam balai padukuhan sudah ramai ibu-ibu yang membagikan hasil masakannya di mika plastik yang sudah kami sediakan. Setelah semua mendapatkan bagiannya satu per satu ibu-ibu pun berpamitan kepada kami untuk pulang dan siap menyantap masakan yang telah dibuat.
ADVERTISEMENT
Acara pun selesai dan kami membereskan seluruh peralatan serta tempat yang kami gunakan. Kami merasa bahagia atas terlaksananya salah satu program kerja kami dengan harapan bisa meningkatkan daya kreativitas ibu-ibu PKK Gunung Kukusan dalam mengolah sayuran lokal dan menjadikan hasil olahan sayuran lokal memiliki nilai jual di masyarakat.