Konten dari Pengguna

Mencegah Risiko Kesulitan Berjalan saat Penuaan dengan Olahraga Angkat Beban

Maulana Mustika Jati
Mahasiswa S1 Farmasi Stifar Semarang
24 Desember 2024 10:41 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Maulana Mustika Jati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Photo credit to Maulana's Android
zoom-in-whitePerbesar
Photo credit to Maulana's Android
ADVERTISEMENT
Semakin bertambahnya usia maka massa otot akan semakin terkikis. Selain tulang yang melemah, kehilangan massa otot, terutama di bagian kaki juga bisa menjadi penyebab seseorang pada masa penuaan kesulitan bahkan sampai tidak bisa berjalan. Apakah hal tersebut tergolong normal? Sebenarnya, tulang yang melemah dan terkikisnya massa otot adalah hal yang normal dialami saat proses penuaan. Hal tersebut disebabkan oleh kualitas sel-sel tubuh yang mulai menurun. Namun, bukan berarti tidak ada cara untuk mencegah kemungkinan kesulitan berjalan pada masa penuaan, ya.
ADVERTISEMENT
Salah satu cara mencegahnya adalah dengan melakukan gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga, olahraga angkat beban khususnya. Olahraga angkat beban adalah latihan membawa beban secara berulang dengan gerakan yang spesifik. Olahraga ini ditujukan untuk melatih semua bagian otot rangka seperti dada, bahu, punggung, lengan, kaki, dan sebagainya. Beban yang digunakan bisa menggunakan berat tubuh sendiri atau menggunakan beban tambahan. Contoh gerakan seperti push-up, pull-up, squat dan lain sebagainya terbukti efektif untuk melatih otot tubuh.
Gerakan-gerakan tersebut berfungsi untuk memberikan rangsangan berulang pada otot. Adanya rangsangan berulang, menyebabkan serat-serat otot mengalami robekan-robekan kecil sehingga memaksa otot untuk berregenerasi. Regenerasi adalah sistem alami dari tubuh untuk memperbaiki sel-sel yang rusak. Saat sel otot berregenerasi, secara otomatis membuat otot beradaptasi menjadi lebih kuat, memiliki massa yang lebih besar, dan ketahan yang lebih baik jika dibandingkan dengan orang yang tidak pernah secara khusus melatih ototnya.
ADVERTISEMENT
Namun, konsep regenerasi dan adaptasi otot tidak terjadi secara instan. Dibutuhkan waktu cukup lama supaya otot benar-benar beradaptasi dan berregenerasi dengan sempurna. Oleh karena itu, otot tidak bisa, jika tiba-tiba harus digunakan untuk mengangkat beban yang berat. Perlu sering dilatih untuk memberikan rangsangan berulang sehingga menjadi semakin kuat. Lalu, apa kaitannya olahraga angkat beban dengan mencegah risiko kesulitan berjalan saat masa penuaan?
Seperti penjelasan sebelumnya, bahwa olahraga angkat beban bisa meningkatkan massa otot. Massa otot yang naik akan menyebabkan kadar lemak dalam tubuh berkurang. Hal ini disebabkan oleh cadang makanan berupa lemak yang ada di tubuh, selama berolahraga akan digunakan sebagai bahan bakar untuk menghasilkan tenaga. Jadi, saat kita tua nanti bukan lemak yang tersisa melainkan otot. Meskipun tetap terkikis, tetapi massa otot di tubuh masih banyak dan masih kuat karena sering dilatih dibandingkan dengan yang tidak pernah olahraga.
ADVERTISEMENT
Otot yang sering dilatih juga akan menyebabkan tulang dan sendi secara langsung menjadi kuat. Hal ini disebabkan oleh kesamaan fungsi mereka, yaitu menopang dan menggerakan anggota tubuh. Terutama pada otot kaki yang merupakan otot terbesar dalam tubuh. Jadi, saat kita berolahraga secara tidak langsung juga melatih tulang dan sendi.
Banyak penelitian menunjukkan perbedaan perbandingan antara kadar lemak dengan massa otot pada orang yang sering berolahraga angkat beban dan yang tidak berolahraga. Pada orang yang sering berolahraga, khususnya olahraga angkat beban, terlihat bahwasannya massa otot di dalam tubuhnya jauh lebih besar dibandingkan dengan massa otot orang yang tidak berolahraga. Orang yang tidak berolahraga memiliki kandungan lemak lebih banyak dibandingkan massa ototnya. Pada saat proses penuaan, maka massa ototnya akan semakin terkikis dan menyisakan lemak yang semakin banyak sehingga otot dan tulangnya tidak sanggup lagi menopang berat tubuhnya. Jadi, besar kemungkinan saat penuaan akan kesulitan bahkan sampai tidak bisa berjalan.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk sering berolahraga, olahraga angkat beban khususnya. Terlebih untuk sering-sering melatih otot kaki. Kebiasaan kita saat ini akan menentukan kondisi kita suatu saat nanti, apakah akan tetap terlihat bugar atau justru sakit-sakitan. Semua bergantung pada aktivitas apa yang sering kita lakukan, makanan apa yang sering kita makan, dan sebagainya.
Tidak ada alasan untuk tidak berolahraga karena olahraga angkat beban ini bisa dilakukan dengan intensitas rendah. Apabila tidak memiliki banyak waktu, hanya 15 menit di pagi, siang, dan malam secara rutin dengan gerakan-gerakan push-up, pull-up, dan squat sudah cukup untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. Andaikan kita disibukkan oleh pekerjaan atau tanggung jawab yang lain, tetapi tetap sempatkan waktu menjaga kesehatan diri sendiri untuk usia tua nanti. Jadi, segeralah untuk mulai berolahraga angkat beban!
ADVERTISEMENT
Maulana M. J. mahasiswa S1 Farmasi