Jumlah Korban Tewas Serangan Mobil Van di Barcelona Jadi 12 Orang

18 Agustus 2017 2:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Serangan Teroris di Las Ramblas, Barcelona (Foto: AP Photo/Manu Fernandez)
zoom-in-whitePerbesar
Serangan Teroris di Las Ramblas, Barcelona (Foto: AP Photo/Manu Fernandez)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jumlah korban serangan mobil Van di Barcelona terus bertambah. Kepolisian Catalunya mencatat, hingga kini serangan yang terjadi di kawasan Las Ramblas pada Kamis (17/8) sore waktu setempat itu menewaskan 12 orang dan 80 orang terluka.
ADVERTISEMENT
Dilansir Associated Press (17/8), polisi memastikan kecelakaan ini sebagai bagian dari aksi terorisme, yang dilakukan pelaku dengan cara menabrak kerumunan pejalan kaki menggunakan mobil van putih.
Kawasan Las Ramblas yang menjadi lokasi penyerangan ini, merupakan salah satu kawasan di pusat Kota Barcelona yang ramai dipenuhi turis dan warga lokal.
Seorang saksi mengatakan, pelaku diduga masih bersembunyi di sebuah bar yang berada di kawasan tersebut. Menyikapi laporan tersebut, polisi segera menutup jalan-jalan di sekitar Las Ramblas dan meminta toko-toko hingga stasiun ditutup sementara.
Serangan Teroris di Las Ramblas, Barcelona (Foto: AP Photo/Giannis Papanikos)
zoom-in-whitePerbesar
Serangan Teroris di Las Ramblas, Barcelona (Foto: AP Photo/Giannis Papanikos)
Beberapa jam kemudian, Kepolisian Catalunya dalam twitter resminya menyatakan telah menangkap satu orang terduga teroris. Polisi memastikan tidak ada pelaku yang bersembunyi di dalam bar.
ADVERTISEMENT
Oscar Cano, sopir taksi yang menyaksikan serangan tersebut mengatakan kepada TV3 sebuah mobil van putih yang menyerang pejalan kaki, melaju dengan kecepatan tinggi.
Keith Fleming, warga Amerika yang tinggal tidak jauh dari Las Ramblas, mengaku melihat warga di sekitar lokasi berteriak ketakutan saat serangan terjadi.
"Aku melihat wanita dan anak-anak berlarian, mereka tampak sangat ketakutan. Ini situasi yang menegangkan, jelas orang-orang sangat ketakutan," ujar Fleming.
Kerumunan warga setelah kecelakaan di Barcelona (Foto: AP Photo/Manu Fernandez)
zoom-in-whitePerbesar
Kerumunan warga setelah kecelakaan di Barcelona (Foto: AP Photo/Manu Fernandez)
Carol Augustin, Manajer di Palacio Moja -- Gedung bersejarah yang sudah ada sejak abad ke-18 di Las Ramblas -- mengatakan mobil van putih itu tepat berada di depan gedung itu.
"Kami melihat semuanya. Orang-orang mulai berteriak dan berlarian ke dalam (gedung). Situasi sangat kacau. Banyak keluarga dengan anak-anaknya. Polisi meminta kami menutup pintu dan menunggu di dalam," ungkap Carol.
ADVERTISEMENT
Spanyol berada dalam kondisi siaga satu sejak Juni 2015, menyusul banyaknya serangan teroris di negara lain di Eropa.
Sejumlah teror dengan menggunakan kendaraan di Eropa telah menewaskan lebih dari 100 orang seperti di Nice (Prancis), Berlin (Jerman), London (Inggris) dan Stockholm (Swedia).