3 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Kuliah Jurusan Bahasa Indonesia

Foto (Koleksi Pribadi)

Bagi sebagian orang, masih banyak yang menganggap bahwa jurusan Bahasa Indonesia itu mudah. Termasuk saya dulu juga mengira kalau jurusan Bahasa Indonesia pasti yang dipelajari nggak jauh beda sama pelajaran waktu sekolah SD, SMP, dan SMA.

Tapi, ketika sudah merasakan kuliah sebagai mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, ternyata banyak hal baru yang harus dipelajari. Hal-hal baru tersebut terkadang seru dan ya memang agak sulit.

Kalau masih semester awal memang agak bingung ketika mendengar istilah-istilah yang ada di jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, misalnya linguistik yang berarti bahasa, ekranisasi yang berarti alih wahana dari novel ke bentuk film.

Selain istilah-istilah itu, ternyata ada hal-hal yang harus dibiasakan ketika sudah menjadi mahasiswa di jurusan tersebut. Oleh karena itu, bagi kalian yang berminat kuliah jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, ketahui dulu 3 hal ini.

1. Tidak Hanya Belajar Bahasa Indonesia

Ilustrasi mahasiswa ujian. Foto: exam student/Shutterstock

Dalam jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, kita pastinya akan mempelajari pembelajaran, bahasa dan sastra. Kita mempelajari pembelajaran karena mahasiswa di jurusan tersebut nantinya rata-rata ingin menjadi guru, jadi diajarkan bagaimana cara menjadi pengajar Bahasa Indonesia, misalnya ada mata kuliah teori pembelajaran Bahasa Indonesia, dan Strategi Pembelajaran Bahasa Indonesia.

Kemudian Bahasa, dalam mempelajari bahasa ini tidak semudah mempelajari bahasa Indonesia di sekolah, karena kita mempelajari seluk beluk bahasa dari mulai linguistik, teori bahasa, fonologi, morfologi, sintaksis dan seterusnya. Dalam sastra, kita mempelajari teori sastra, kritik sastra, apresiasi sastra dan lain sebagainya.

Selain mempelajari pembelajaran, bahasa, dan sastra. Kita juga akan mendapatkan mata kuliah BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing), jadi kita dapat mengajarkan Bahasa Indonesia untuk orang asing.

Selain itu, kebetulan saya kuliah di Madura, sehingga saya juga mendapatkan mata kuliah kemaduraan. Dalam mata kuliah kemaduraan, kita mempelajari sejarah, demografi, tradisi, filosofi dan pandangan hidup masyarakat Madura serta masih banyak lagi.

2. Harus Memperhatikan Penggunaan Bahasa dengan Tepat

Ilustrasi mahasiswa sedang mengerjakan tugas. Foto: BongkarnGraphic/Shutterstock

Memang mahasiswa di setiap jurusan juga harus menggunakan bahasa dengan tepat, baik bahasa lisan maupun tulis. Namun, mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia harus lebih memperhatikan penggunaan bahasa Indonesia dengan tepat karena jika salah, maka dianggap hal yang memalukan karena itu bidangnya. Jadi, mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia harus bisa meminimalisir terjadinya kesalahan penggunaan bahasa.

Ada beberapa kesalahan fatal dalam penggunaan bahasa yang harus dihindari mahasiswa jurusan tersebut, misalnya penggunaan frasa di mana dan yang mana.

Kedua frasa itu dapat digunakan jika untuk pertanyaan, namun bisa salah jika digunakan untuk menghubungkan kalimat satu dengan kalimat lainnya, seperti “Adi mendapat pengalaman baru di mana dia bisa kuliah di luar negeri”.

Selain itu, mahasiswa jurusan tersebut juga harus bisa memperhatikan penggunaan kata baku. Misalnya, beberapa mahasiswa saat presentasi terkadang masih sering keceplosan untuk mengucapkan kata “kayak”. Nah itu, seharusnya yang benar menggunakan kata “seperti”.

3. Dituntut untuk Membaca dan Menulis

Ilustrasi menulis puisi. Foto: Shutter Stock

Kuliah jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, kita dituntut untuk suka membaca dan menulis karena tuganya banyak membaca referensi jurnal dan menulis karya ilmiah maupun non ilmiah. Karya ilmiah itu, misalnya makalah, proposal, dan artikel ilmiah.

Hampir semua mata kuliah tugasnya membuat makalah secara berkelompok dan tugas artikel ilmiah biasanya dijadikan sebagai tugas akhir semester. Sedangkan, untuk karya non ilmiah itu, misalnya puisi, cerpen dan lain sebagainya.

Hal tersebut menurut saya baik dan bermanfaat untuk diri kita kedepannya, terutama ketika menulis tugas akhir yaitu skripsi. Kita akan jauh lebih siap karena sudah dibiasakan untuk membaca dan menulis termasuk karya ilmiah. Jadi, jangan jadikan itu beban, tapi anggap aja itu sebuah latihan untuk menghadapi tugas akhir nanti.

Itulah 3 hal yang perlu diketahui sebelum kuliah jurusan Bahasa Indonesia. Setelah mengetahui hal-hal tersebut, saya harap bagi yang kurang minat menjadi tertarik dan bagi yang sudah tertarik diharap semakin yakin untuk kuliah jurusan Bahasa Indonesia.

Memang kuliah jurusan Bahasa Indonesia itu susah-susah gampang, namun jika kita menjalaninya dengan sungguh-sungguh maka kita pasti bisa menyelesaikannya.