Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Indonesia-Tiongkok: Mengelola Ketegangan Dalam Diplomasi Regional
25 November 2024 14:27 WIB
·
waktu baca 1 menitTulisan dari May Dhea Saputri tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketegangan antara Indonesia dan Tiongkok di Laut Natuna mencerminkan dinamika kompleks di kawasan Asia Tenggara. Di satu sisi, Indonesia harus mempertahankan kedaulatannya sesuai hukum internasional. Di sisi lain, hubungan diplomatik dengan Tiongkok sebagai mitra ekonomi utama juga perlu dijaga.
ADVERTISEMENT
Mengelola ketegangan ini memerlukan pendekatan seimbang. Diplomasi tegas namun konstruktif harus menjadi kunci. Indonesia dapat memperkuat posisi dengan menggandeng ASEAN dan komunitas internasional untuk menekan Tiongkok agar menghormati UNCLOS. Stabilitas kawasan adalah kepentingan bersama yang tidak bisa ditawar.
Dalam jangka panjang, Indonesia perlu menegaskan bahwa kedaulatan adalah prinsip yang tidak dapat dinegosiasikan, sambil memanfaatkan diplomasi regional untuk mencegah eskalasi konflik. Ketegasan dalam isu Natuna bukan hanya tentang wilayah, tetapi juga kredibilitas Indonesia sebagai pemimpin di kawasan.
Live Update
Mantan Menteri Perdagangan RI Tom Lembong menjalani sidang putusan praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/11). Gugatan praperadilan ini merupakan bentuk perlawanan Tom Lembong usai ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejagung.
Updated 26 November 2024, 13:49 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini