Peran Nyata Mahasiswa MBKM MD UM dalam Pendampingan Pembuatan Desain Mushola

Foto Bersama Bapak Kepala Desa Srigading Launching Desain Mushola

Rest area Desa Srigading, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang merupakan titik penting bagi para pengunjung yang ingin sekedar bersantai atau menikmati suasana alam dan udara sejuk pegunungan. Namun, fasilitas ibadah yang belum memadai selama ini menjadi perhatian khusus. Menyadari kebutuhan tersebut, sebuah inisiatif muncul untuk menghadirkan mushola yang representatif, nyaman, dan memenuhi standar kebutuhan pengunjung.

Proses perancangan desain mushola ini melibatkan Mahasiswa Universitas Negeri Malang yang tergabung dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Membangun Desa di Desa Srigading. Konsep desain yang diusung adalah Mushola modern minimalis dengan elemen tradisional Jawa menggunakan material bambu sebagai Upaya mempertahankan nilai kearifan lokal. Desain ini mengutamakan konsep “Green Building” dengan sirkulasi udara yang baik, pencahayaan alami, dan penggunaan material lokal. Desain serta ukuran mushola dirancang sesuai lahan setempat sehingga dapat menyediakan area sholat yang nyaman dan khusyuk.

Penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dilakukan secara cermat dan transparan berdasarkan AHSP Desa Srigading, Kecamatan Lawang. RAB mencakup seluruh biaya yang diperlukan, mulai dari pengadaan material, upah tenaga kerja, hingga biaya tak terduga. Dengan RAB yang jelas, diharapkan pembangunan mushola ini dapat berjalan lancar dan sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan.

Kehadiran mushola ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para pengunjung yang beristirahat di Rest Area Srigading. Selain menjadi tempat ibadah yang nyaman, mushola ini juga diharapkan dapat menjadi daya tarik tambahan bagipengunjung Rest Area, sehingga meningkatkan kunjungan dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Pembangunan mushola di Rest Area Desa Srigading merupakan langkah positif dalam menjawab kebutuhan spiritual pengunjung sekaligus mendukung pelestarian nilai-nilai kearifan lokal. Dengan desain yang mengutamakan kenyamanan, keberlanjutan, dan penggunaan material lokal, mushola ini diharapkan dapat menjadi tempat ibadah yang representatif dan memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar. Semoga inisiatif ini dapat terlaksana dengan baik dan membawa manfaat bagi banyak pihak, khususnya para pengunjung yang mencari ketenangan dan kenyamanan saat berada di Rest Area Srigading.