Upaya Peningkatan Ekonomi Desa Srigading oleh Mahasiswa MBKM UM 2025

Dokumentasi Bersama dengan Pemateri dan Peserta Sosialisasi

Mahasiswa MBKM Membangun Desa Universitas Negeri Malang yang bertugas di Desa Srigading melakukan kegiatan yang bertajuk “Sosialisasi dan Demonstrasi Pengolahan Tape Singkong”. Kegiatan ini Dilakukan di Desa Srigading, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Tepatnya di Balaidesa Srigading. Kegiatan ini mempunyai tujuan utama yaitu meningkatkan pemahaman Masyarakat tentang ketahanan pangan dan potensi desa yaitu singkong untuk kesejahteraan Masyarakat.Selain itu poin utama dari kegiatan Sosialisasi dan Demonstrasi Pengolahan Tape Singkong ini untuk mengajak masyarakat Desa Srigading untuk memanfaatkan potensi singkong yang melimpah untuk di olah menjadi Tape Singkong.

Kegiatan yang di lakukan di di Balaidesa Srigading ini dirancang dengan pendekatan bersama ibu-ibu Bumdes untuk dapat menhadiri acara tersebut. Mahasiswa MBKM Membangun Desa Mempersiapkan materi mencakup tentang ketahanan pangan, potensi desa, dan materi pengolahan tape singkong. Selain itu kegiatan ini juga melakukan demonstrasi cara pengolahan singkong menjadi tape singkong.

Kegiatan ini diawali dengan serangakaian sambutan dan dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Muhammad Fariz Prasetyo selaku sebagai pemateri tentang ketahanan pangan dan potensi singkong desa srigading. Penampaian materi dilakuan dengan konsep diskusi mengajak para undangan untuk ikut aktif dalam diskusi ini. Setelah sesi penampaian materi dilanjutkan dengan demonstrasi pengolahan singkong menjadi tape yang di pandu oleh Selvika Dini Aprilia. Sesi demonstrasi juga melibatkan para undangan untuk ikut mencoba membuat tape singkong, sehingga terlihat sangat seru dan membentuk kedekatan mahasiswa dengan masyarakat sekitar.

Kedepannya, diharapkan kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan dikembangkan dengan inovasi baru dalam pengolahan singkong, sehingga produk lokal Desa Srigading memiliki nilai tambah yang lebih besar. Dengan kolaborasi yang berkelanjutan antara mahasiswa, pemerintah desa, dan masyarakat, upaya ini dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan desa yang lebih mandiri dan sejahtera secara ekonomi.