Peran Mahasiswa dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan pada Kalangan Masyarakat

Meylda Putri
Mahasiswa Jurusan Psikologi Universitas Brawijaya Angkatan 2021
Konten dari Pengguna
21 Maret 2022 12:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Meylda Putri tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ilustrasi Belajar. Sumber: pixabay.com
Melihat konteks aktualisasi dalam bermasyarakat, pendidikan merupakan sebuah salah satu kebutuhan fundamental dalam membangun dan meningkatkan kualitas moral masyarakat. Pendidikan memiliki makna penting karena tentunya tanpa pendidikan manusia itu sulit untung berkembang dan dapat menjadi golongan yang terbelakang. Maka dari itu, pendidikan merupakan sarana manusia dalam mengembangkan diri melalui proses pembelajaran yang didapat individu tersebut. Hal tersebut sejalan dengan UUD 1945 pada pasal 31 ayat 1 menjelaskan bahwa: “Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan”. Sudah jelas dengan adanya pelaksanaan pendidikan yang baik diharapkan dapat melahirkan generasi penerus bangsa yang memiliki sifat pribadi yang cerdas dan berkualitas serta dapat memberikan generasi yang dapat memanfaatkan kemajuan dengan baik. Tanpa adanya pendidikan, tidak akan ada namanya kemajuan dalam segala aspek kehidupan termasuk nilai dan moral dalam bermasyarakat.
ADVERTISEMENT
Empat pilar pendidikan yang dicanangkan oleh UNESCO yang saat ini dan kedepannya perlu dikembangkan oleh lembaga pendidikan formal adalah salah satunya pendidikan tinggi, yaitu: (1) Learning to know (belajar untuk mengetahui), (2) Learning to do (belajar untuk melakukan sesuatu), (3) Learning to be (belajar untuk menjadi seseorang), dan (4) Learning to live together (belajar untuk menjalani kehidupan bersama). Pendidikan kita untuk masa kini dan masa depan dituntut untuk mengutamakan peningkatan kualitas kemampuan intelektual dan profesional serta sikap, kepribadian dan moral masyarakat Indonesia pada umumnya. Dengan demikian, masyarakat Indonesia dapat memiliki peran secara bermartabat di masyarakat dunia di era persaingan pasar bebas saat ini. Hal yang sangat mengkhawatirkan dari dunia pendidikan di Indonesia khususnya pendidikan tinggi pada dewasa ini adalah masih rendahnya kualitas pendidikan tinggi.
ADVERTISEMENT
Merujuk pada Sustainable Development Goals (SDGs) yang merupakan sebuah aksi global yang diikut oleh beberapa negara yang tergabung dalam Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). Yang mana pada salah satu tujuannya yaitu memastikan adanya pendidikan yang inklusif dan berkualitas serta dapat kesempatan belajar yang merata untuk semua golongan masyarakat. Salah satu tujuan dalam SDGs ini sejalan dengan UU No.20 tahun 2003 Bab 1 Pasal 1 tentang sistem pendidikan nasional yang menjelaskan bahwa pendidikan merupakan usaha sadara dan terencana untuk mengembangkan potensi diri peserta didik sesuai keperluan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.
Pada saat ini, negara-negara maju di seluruh dunia sedang gencar memprioritaskan peningkatan dalam hal pendidikan usia dini hingga pendidikan tinggi. Maka dari itu, pendidikan menjadi suatu hal yang penting dan wajib diberikan kepada seluruh masyarakat secara adil dan merata. Kondisi kualitas pendidikan di Indonesia pada beberapa tahun belakangan ini tentunya sangat mengkhawatirkan. Mengapa pendidikan di Indonesia disebut mengkhawatirkan? Kondisi tersebut terjadi karena adanya beberapa permasalahan dalam sistem pendidikan di Indonesia. Beberapa penyebab diantaranya yaitu manajemen pendidikan yang buruk, biaya pendidikan yang mahal, kesenjangan dalam sarana dan prasarana pendidikan, maupun rendahnya kualitas sumber daya pengajar di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Tentunya dibalik berbagai macam permasalahan yang ada dalam ranah pendidikan di Indonesia perlu adanya solusi untuk perbaikan kualitas pendidikan di Indonesia. Apa saja peranan mahasiswa untuk mengatasi permasalahan tersebut? Mahasiswa sebagai kaum intelektual dan anggota masyarakat memiliki fungsi dan peran sebagai agent of change, social control, iron stock, dan moral force. Peran tersebut tidak boleh diartikan sebagai peran berat ataupun disalah artikan agar masyarakat tidak antipasti terhadap kegiatan yang diselenggarakan oleh mahasiswa. Ide dan pemikiran cerdas seorang mahasiswa pasti mampu merubah paradigma yang berkembang dalam suatu kelompok dan menjadikannya terarah sesuai dengan kepentingan kita bersama, yaitu memberikan kesejahteraan dalam pendidikan. Mahasiswa juga harus memiliki sikap kritis agar dapat membuat sebuah perubahan besar pada kualitas pendidikan di Indonesia. Pemikiran kritis mahasiswa juga dapat membuat para pemimpin negara tidak tidak memiliki kompetensi menjadi gerah dan cemas. Satu hal yang dapat menjadi kebanggaan bagi para mahasiswa adalah semangat membara untuk melakukan sebuah perubahan yang berarti bagi negara.
ADVERTISEMENT
Melihat kondisi tersebut, mahasiswa saat ini dapat memanfaatkan kemajuan teknologi di era revolusi industri 5.0 sebagai sarana peningkatan kualitas pada ranah pendidikan dan pengetahuan. Selaras dengan perkembangan dan kemajuan pesat dari teknologi, mahasiswa dapat menggunakan sistem e-learning dalam proses pembelajaran yang disosialisasikan kepada masyarakat. Selain menggunakan metode e-learning, peningkatan mutu pendidikan di Indonesia juga dapat melalui pengajaran yang dilakukan oleh mahasiswa pada sekolah-sekolah yang ada di pelosok negeri.
Melihat bahwa salah satu permasalahan dari mutu pendidikan yang kurang baik itu dikarenakan sumber daya pengajar yang kurang. Adakah peran nyata mahasiswa dalam mengatasi hal tersebut? Mahasiswa dapat berperan penuh dalam upaya membantu mengajar dengan mengabdikan diri menjadi pengajar dengan berbagai macam cara. Selain dengan cara turun langsung ke lapangan dalam pengajaran, mahasiswa juga dapat melakukan tuntutan ataupun melakukan aksi filantropi guna membantu biaya pendidikan bagi masyarakat yang membutuhkan.
ADVERTISEMENT
Kemunduran tingkat pendidikan di Indonesia juga dikarenakan ketidakmampuan masyarakat untuk membayar biaya pendidikan yang sangat mahal. Kebutuhan dana untuk pendidikan sangat dibutuhkan karena pemerintah Indonesia belum mampu memberikan kepastian dalam pembiayaan penuh pendidikan kepada seluruh anak bangsa. Sudah seharusnya negara memperhatikan pendidikan secara fundamental dikarenakan sudah tertera jelas dalam UUD 1945 dan Undang-Undang yang telah disebutkan sebelumnya bahwa pendidikan merupakan aspek penting dalam pembangunan kualitas masyarakat Indonesia.
Berbagai upaya yang dilakukan mahasiswa sebagai bentuk berjalannya peran harus terus dilakukan demi mendukung upaya menjadikan Indonesia sebagai negara maju. Untuk menjadi negara maju, kualitas pada sektor pendidikan yang utama. Kualitas pendidikan di Indonesia harus bisa setara dengan negara maju lainnya di berbagai belahan dunia. Maka dari itu peran dari mahasiswa dalam menjalankan fungsi mahasiswa untuk membantu dan mengabdi kepada masyarakat dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan merupakan sebuah hal yang utama. Mahasiswa yang dikenal sebagai anak bangsa yang intelektual dan memiliki idealisme tinggi wajib dalam mengubah peradaban bangsa.
ADVERTISEMENT