Konten dari Pengguna

3 Transportasi Publik yang Cocok untuk Menikmati Indahnya Moskow

Mia Virnalisi
Pecinta Bumi dan Pemburu Senja
19 November 2019 10:23 WIB
clock
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:17 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mia Virnalisi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
"Moskow merupakan kota ketiga termacet di dunia, karena di Moskow 26 persen waktu pengemudi dalam setahun habis di tengah kemacetan"
ADVERTISEMENT
Kalimat itu saya dengar dalam perjalanan saya ke kantor beberapa hari lalu di radio ketika sang penyiar membahas mengenai 10 besar kota termacet di dunia. Seketika saya teringat pengalaman tinggal di Moskow beberapa tahun lalu.
Moskow memiliki berbagai moda transportasi publik dengan sistem transportasi yang sangat menunjang mobilitas masyarakat, sekaligus sebagai upaya mengurangi kepadatan lalu lintas. Kepemilikan kendaraan pribadi baru bisa dirasakan masyarakat Rusia sejak tahun 90an, sehingga sejak periode tersebut volume kendaraan terus meningkat signifikan, termasuk di Moskow.
Lalu lintas yang mulai padat di sekitar Kremlin, Moskow (koleksi pribadi)
Saya pun memilih untuk tidak menggunakan mobil pribadi selama tinggal di Moskow karena pertimbangan akses yang mudah untuk menggunakan berbagai moda transportasi publik dan menghindari keribetan ketika musim dingin panjang melanda. Musim dingin yang cukup panjang seringkali mengharuskan pemilik mobil pribadi menghabiskan waktu cukup lama membersihkan mobil dari salju tebal dan menghangatkan mesin kendaraan, belum lagi setiap berganti musim roda kendaraan pun harus diganti agar sesuai medan.
ADVERTISEMENT
Transportasi publik di Moskow tidak hanya untuk mendukung mobilitas masyarakat umum. Keberadaan berbagai moda transportasi tersebut turut membantu masyarakat dan wisatawan untuk dapat menikmati indahnya kota Moskow, terlebih mengingat sebagian besar peninggalan sejarah di Moskow dilalui berbagai jalur transportasi tersebut. Di samping itu, pengalaman menggunakan transportasi publik pun menurut saya merupakan kegiatan menarik yang bisa dilakukan ketika berwisata ke Moskow dengan mencoba mengikuti kebiasaan masyarakatnya. Berikut berbagai moda transportasi publik yang menarik untuk dicoba:
1. Moscow Metro
Moscow Metro dengan logo M berwarna merah merupakan transportasi penting di Moskow. Lebih dari 8.5 juta pengguna Metro setiap harinya lalu lalang di 232 stasiun Metro yang terdiri dari 15 jalur dan masih akan bertambah lagi hingga tahun 2022 dengan penambahan kira-kira 100 stasiun.
ADVERTISEMENT
Selain sebagai moda transportasi publik, beberapa stasiun Metro ini juga dibangun dengan jarak yang cukup dalam hingga lebih dari 200 meter di bawah permukaan tanah, mengingat fungsinya juga sebagai tempat berlindung dari bom ketika Perang Dingin. Desain interior stasiun Moscow Metro merupakan salah satu yang wajib dilihat ketika berkunjung ke Moskow.
Logo M yang ada di seluruh pintu masuk Moscow Metro (Flickr/Frank Grießhammer)
2. Trolley Bus-Electric Bus
Memanfaatkan tenaga listrik, di Moskow juga terdapat jalur bus khusus yang menggunakan listrik. Sebagai moda transportasi ramah lingkungan bus listrik yang dinamakan trolley bus ini tersambung dengan kabel listrik tepat di bagian atasnya. Kurang lebih 1 juta orang pengguna trolley bus setiap harinya menggunakan moda transportasi dengan jalur 370 mil ini di seluruh Moskow dan merupakan yang terpanjang di dunia. Namun, setelah beroperasi selama 83 tahun penggunaan trolley bus mulai secara bertahap dihentikan pada tahun 2016 dan diharapkan berhenti digunakan pada tahun 2020.
ADVERTISEMENT
Sejak September 2018 trolley bus tersebut digantikan oleh electric bus tanpa kabel yang nyaris tidak bersuara, lebih luas, nyaman dan dengan desain eksterior yang lebih bagus. Dengan penggunaan e-bus ini, diharapkan jaringan kabel listrik yang semula digunakan untuk trolley bus perlahan-lahan bisa dihilangkan.
Trolley bus melintas di jalanan Kota Moskow (Flickr/Alexanda Hulme)
3. Trem
Alternatif moda transportasi publik lainnya adalah trem yang juga menggunakan tenaga listrik. Trem cocok untuk digunakan jika penumpang ingin menikmati perjalanan di atas tanah dengan kecepatan maksimal 25km per jam. Jalur trem terkadang membelah jalanan besar di Kota Moskow, maka lajunya pun cukup lambat, karena harus menyesuaikan dengan kepadatan lalu lintas. Sehingga memang perjalanan bisa menjadi lebih lama, di samping juga karena sebagian besar trem yang beroperasi di Moskow merupakan trem yang sudah digunakan sejak puluhan tahun lalu. Namun dengan demikian, lebih banyak waktu untuk bisa menikmati pemandangan kota Moskow dengan menggunakan trem dengan 47 jalur ini.
ADVERTISEMENT
Trem membelah jalan di area pemukiman dan perkantoran dengan kecepatan tidak lebih dari 25km/jam (koleksi pribadi)
Dari ketiga transportasi publik tersebut, untuk kegiatan sehari-hari favorit saya tetap Moscow Metro ketika musim dingin dan trolley bus ketika musim panas. Tapi jika ingin menikmati indahnya pemandangan kota yang tertutup salju musim dingin saya rekomendasikan untuk coba trem. Jadi, jangan lupa ketika berwisata ke Moskow sempatkan untuk mencoba transportasi publiknya dengan tiket yang berlaku untuk semua jenis transportasi dengan 55 rubels atau kurang lebih Rp 12.000 untuk satu kali perjalanan, sudah bisa menikmati indahnya kota Moskow.