11 Tanda Kamu Sudah Menemukan Sahabat Sejati
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tapi, enggak semua orang bisa menemukan sahabat sejati. Di bawah ini ada beberapa tanda kalau kamu telah menemukan sahabat sejatimu dilansir Bolde.
Ada perasaan pengakuan instan saat bertemu mereka
Kamu tahu perasaan cinta pada pandangan pertama? Nah, hal ini juga dapat terjadi ketika kamu bertemu dengan sahabat sejatimu.
Saat kamu bertemu teman yang baru dan kamu sudah merasa cocok di awal, itu pertanda kalau kalian memang sahabat sejati. Persahabatanmu akan tumbuh lebih kuat dari waktu ke waktu. Mereka akan tampak akrab bagimu meskipun kalian baru pertama kali bertemu.
Kamu benar-benar bisa menjadi diri sendiri saat bersama mereka
Menjadi diri sendiri di sekitar orang lain sangat penting. Ketika kamu menjadi dirimu sendiri saat bersama teman-temanmu, dan mereka enggak akan menghakimimu, itu tandanya kamu telah menemukan sahabat sejatimu.
ADVERTISEMENT
Tapi, saat kamu perlu menyembunyikan siapa kamu adalah tanda kalau kamu berada di dalam persahabatan palsu. Mereka akan menerima kamu apa adanya, memahami, dan mencintaimu.
Mereka punya kepentingan terbaik di hatimu
Sahabat sejatimu selalu menginginkan yang terbaik untukmu. Sementara beberapa teman hanya ingin kamu berhasil jika kamu enggak melampaui mereka, tapi teman sejatimu ingin kamu terus melambung ke potensi tertinggimu.
Mereka memiliki kepentingan terbaikmu di hati dan ingin kamu terus berkembang dalam hidup di segala hal yang kamu lakukan. Mulai dari karier hingga kehidupan cintamu.
Selalu mendukung dan senang untukmu
Kamu akan tahu kalau kamu telah menemukan teman sejati ketika mereka senang melihatmu bahagia dan mendukung setiap gerakanmu. Mereka akan selalu mendukungmu.
ADVERTISEMENT
Mereka merasakan sakitmu
Bukan hanya senang melihatmu bahagia , teman sejati juga benci ketika melihatmu merasakan sakit. Ketika sesuatu enggak berjalan seperti yang kamu inginkan, teman sejatimu akan berada di sisimu dan menangis bersamamu. Mereka juga merasakan sakitmu seolah-olah itu rasa sakit mereka sendiri.
Persahabatanmu bertahan antara waktu dan jarak
Persahabatanmu seumur hidup. Enggak akan masalah jika kalian sudah lama enggak bertemu atau salah satu dari kalian berada di pulau atau negara yang berbeda. Persahabatan kalian akan tetap sama.
Ketika kamu mendapatkan kesempatan untuk bertemu, enggak akan ada yang berubah.
Kamu benci harus berdebat dengan mereka
Semua orang memiliki pendapat yang berbeda, bahkan teman sejati. Tapi, kamu akan merasa enggak suka atau benci jika harus berdebat dengan mereka. Rasanya enggak benar untuk enggak berhubungan baik dengan mereka.
ADVERTISEMENT
Enggak peduli seberapa besar mereka membuatmu marah , kamu hanya akan memaafkan mereka sehingga kalian bisa dekat kembali. Mereka juga akan memaafkan kesalahanmu.
Kamu merindukan mereka saat enggak bisa bertemu
Meski persahabatan sejati ini dapat bertahan di waktu dan jarak, tapi itu enggak berarti kalau kamu menikmati perpisahan. Kamu akan tahu kalau kamu memiliki sahabat sejati jika jauh dari mereka yang menyebalkan.
Jika kamu enggak sabar untuk bertemu dan menyusul mereka, maka mereka adalah sahabat sejatimu.
Kalian memberikan upaya yang sama dalam persahabatan
Persahabatan yang sehat adalah hubungan yang berjalan dua arah. Sama seperti hubungan yang sehat. Kalian akan melakukan upaya yang sama untuk persahabatan kalian.
Kamu merasa seperti keluarga
Meski temanmu enggak ada hubungan darah denganmu, tapi mereka akan merasa seperti keluarga . Kamu merasa nyaman di sekitar mereka seperti kamu merasa nyaman saat berada di sekitar sepupu. Semakin lama persahabatan ini berlangsung maka semakin sulit kamu membayangkan hidup tanpa mereka.
ADVERTISEMENT
Kalian jujur satu sama lain
Tanda klasik dari sahabat sejati adalah kejujuran. Bahkan hubungan persahabatan ini juga harus saling mengatakan kebenaran. Saat mereka harus saling menceritakan sesuatu yang mungkin menyakitkan, mereka melakukannya dengan lembut, selalu mikir perasaan teman mereka.
Kejujuran ini pun mengarah pada rasa percaya, di saat kedua sahabat tahu kalau mereka bisa mempercayai apa yang dikatakan pihak lain.
Laporan Afifa Inak
