Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
3 Cara agar Berhenti dari Kecanduan Masturbasi
8 Agustus 2018 19:11 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:24 WIB

ADVERTISEMENT
Beberapa orang mungkin pernah merasa khawatir akan kondisi kesehatannya dan merasa berdosa setelah melakukan masturbasi. Namun, menurut banyak pakar kesehatan, kegiatan ‘memuaskan diri sendiri’ ini tidak punya dampak buruk yang berarti bagi keadaan biologis seseorang.
ADVERTISEMENT
Banyak orang melakukan masturbasi dengan berbagai alasan. Untuk merasakan kesenangan, menjawab rasa penasaran, hingga melepaskan ketegangan seksual.
Meski masturbasi tidak punya dampak buruk yang secara signifikan membahayakan tubuh, namun adiksi terhadap kegiatan masturbasi juga bisa mengganggu kegiatan sehari-hari kamu, lho.
Untuk menghentikan kecanduan kamu terhadap masturbasi, berikut ada tiga cara yang bisa kamu lakukan.
1. Konsultasi ke dokter atau psikolog

Jika kecanduan kamu sudah mulai mengganggu aktivitas sehari-hari, kamu mungkin bisa minta pertolongan pihak yang memang ahli pada bidangnya seperti dokter atau psikolog, seperti yang disarankan oleh Pingkan Rumondor, seorang psikolog klinis dewasa.
“Perlu diketahui dulu apa alasan di balik kecanduan masturbasi tersebut. Ada baiknya langsung diperiksakan ke dokter dan psikolog,” ucapnya saat dihubungi kumparan.
ADVERTISEMENT
Kamu juga tidak perlu merasa malu atau takut ‘dihakimi’. Pasalnya, mereka justru akan dengan sangat terbuka membantu kamu mengalihkan perasaan bersalah atau malu karena rasa candu terhadap masturbasi.
2. Sibukkan dengan kegiatan lain

Selain berkonsultasi pada dokter atau psikolog, kamu juga bisa menyibukkan diri dengan kegiatan lain untuk mengalihkan perhatianmu. Kecanduan pada masturbasi memang bisa mengganggu aktivitas sehari-hari dan menurunkan produktivitas.
Maka dari itu, cobalah untuk mulai rutin berolahraga ringan seperti jogging di pagi atau sore hari, rutin menulis jurnal atau blog, dan pergi jalan-jalan bersama teman. Hal tersebut jauh lebih menyenangkan untuk dilakukan.
3. Kontrol diri
Sekeras apapun kamu berusaha untuk menghilangkan kebiasaan masturbasi itu, kuncinya tetap ada pada dirimu sendiri dan niat yang besar.
ADVERTISEMENT
Psikolog anak, Elizabeth Santosa, mengatakan, susah atau tidaknya menghentikan kecanduan tersebut juga tergantung pada berapa lama seseorang mulai melakukan masturbasi.
“Kalau makin lama, sudah bertahun-tahun (memang) makin susah dan harus ada kesadaran dari diri sendiri untuk menghentikan kecanduan itu,” jelasnya.