4 Kota Terbaik di Asia untuk Para Pekerja Milenial

Ilustrasi semangat bekerja Foto: dok. Unsplash

Di zaman globalisasi ini, para tenaga kerja muda punya kesempatan lebih luas untuk berkarier. Terlebih, jika kamu benar-benar ingin melebarkan sayap kariermu enggak cuma di kota besar di Indonesia saja, namun juga di negara lain.

Sebuah studi yang dilakukan oleh situs analisis keuangan ValueChampion baru-baru ini mengungkap ada empat kota di Asia yang paling cocok untuk para pekerja milenial.

Para peneliti menganalisis data yang tersedia secara terbuka yang dikumpulkan dari World Health Organisation (WHO), World Economic Forum, Deutsche Bank dan beberapa lainnya. Selanjutnya, empat kota ini diberi peringkat berdasarkan tiga parameter yaitu: prospek pekerjaan, biaya hidup dan kualitas hidup. Berikut empat kota tersebut seperti yang dilansir Times Of India.

1.Singapura

com-Meski dipenuhi gedung-gedung tinggi, Singapura tetap hijau di segala sisi. Foto: Shutterstock

Singapura menduduki peringkat teratas dan menjadi kota terbaik bagi generasi milenial untuk bekerja. Kota ini memiliki perekonomian yang berkembang dan menawarkan peluang kerja yang bagus. Dengan PDB per kapita yang tinggi dan tingkat pengangguran yang rendah, penelitian menunjukkan bahwa lebih mudah untuk menemukan pekerjaan bergaji tinggi di kota ini. Selain itu, Singapura memiliki tingkat kesenjangan upah terendah dan memiliki tingkat keselamatan yang baik untuk para pekerja.

2.Tokyo

Tokyo Tower. Foto: Shutter Stock

Tokyo memiliki nilai yang bagus dalam kualitas hidup secara keseluruhan. Tingkat polusi rendah, biaya hidup terjangkau, dan tingkat pengangguran yang hanya 2,5 persen. Kota ini juga amat memperhatikan keselamatan dan keamanan bagi para pekerjanya.

3.Hong Kong

Cantiknya Pelabuhan Victoria di Hong Kong Foto: Shutter Stock

Hong Kong menempati posisi ketiga karena menawarkan tingkat pekerjaan yang tinggi dan ekonomi yang kuat. Selain itu, kota ini sangat baik dalam segi kesehatan. Hong Kong memiliki harapan hidup yang tinggi (84,2 tahun) dan tingkat kematian anak yang rendah. Namun, biaya hidup di Hong Kong cukup tinggi, bahkan para penduduknya bisa menghabiskan sekitar 31 persen dari gaji mereka untuk biaya sewa tempat tinggal saja.

4.Guangzhou

Museum Guangzhou Foto: ANTARAFOTO/Hermanus Priatna

Guangzhou di China dianggap sebagai kota terbaik keempat bagi para pekerja milenial. Kota ini memiliki biaya hidup terendah di antara ketiga kota sebelumnya dan rata-rata orang menghabiskan hanya 22 persen dari pendapatannya untuk biaya sewa tempat tinggal. Bahkan, satu gelas bir di Guangzhou hanya seharga 1,22 dolar Singapura atau setara Rp 12 ribu. Wah, murah ya!

Namun, kelemahan dari kota ini adalah kamu harus kuat menanggung tingkat polusi yang tinggi dibandingkan dengan tiga kota sebelumnya.