5 Alasan Perguruan Tinggi Negeri Jadi Incaran

10 Juli 2019 12:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Ospek UI di Balairung Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Ospek UI di Balairung Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Memasuki tahun ajaran baru dalam dunia perkuliahan, para calon mahasiswa, termasuk kamu yang lagi gencar-gencarnya mencari perguruan tinggi untuk melanjutkan studi mereka.
ADVERTISEMENT
Sama kayak mencari pasangan, mencari perguruan tinggi juga enggak boleh asal, karena jaminannya adalah masa depan kamu.
Pilihannya, kamu memilih perguruan tinggi negeri (PTN), perguruan tinggi swasta (PTS), atau perguruan tinggi di luar negeri. Namun, banyak dari mereka yang sejak masih duduk di bangku SMA udah punya cita-cita untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi negeri (PTN).
Sebenarnya apa sih yang membuat perguruan tinggi negeri (PTN) ini jadi incaran?
Saking banyaknya yang berminat buat masuk ke universitas negeri unggulan, membuat universitas ini membatasi mahasiswa baru yang akan masuk, sehingga proses seleksinya jadi lebih sulit, deh.
Jadi, jangan heran kalau ada beberapa jenis seleksi yang diikuti para calon mahasiswa ini. Misalnya, SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) dan SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri).
ADVERTISEMENT
Dari ribuan calon mahasiswa yang ikut seleksi, cuma sebagian yang bisa lolos seleksi. Kalau kamu salah satu orang yang beruntung lolos seleksi tersebut, kamu punya kebanggan untuk diri sendiri bisa masuk dalam perguruan tinggi negeri unggulan tersebut.
Salah satu syarat yang menentukan lolos dan enggaknya kamu dalam seleksi masuk universitas negeri adalah nilai ujian atau rapot kamu di sekolah. Kalau nilai kamu bagus dan sempurna, kamu punya peluang besar untuk lolos.
Dengan lolosnya kamu dalam seleksi tersebut otomatis orang tua kamu juga ikutan bangga. Terutama buat para orang tua yang emang menginginkan kamu untuk bisa masuk universitas negeri.
Soalnya ada orang tua yang enggak mengizinkan anaknya untuk masuk dalam universitas negeri sehingga bikin calon mahasiswa ini harus mengikuti seleksi secara diam-diam.
ADVERTISEMENT
Terlepas dari pada itu, orang tua kamu juga akan selalu bangga dengan pilihan universitas anaknya, asalkan kamu masih punya niat untuk terus belajar, kok.
Dibandingan dengan universitas swasta, universitas negeri memiliki biaya yang jauh lebih murah. Kalau kamu harus membayar uang per semesternya sekitar Rp 10 juta di universitas swasata, maka di universitas negeri kamu hanya membayar sekitar Rp 2 juta aja.
Biaya yang enggak mahal itu juga bisa meringankan beban orang tuamu, kan?
Calon mahasiswa yang ikut seleksi kuliah di PTN pun datang dari kota yang berbeda-beda. Mereka rela merantau dari daerah, cuma untuk menjalani pendidikan di universitas negeri pilihan mereka.
ADVERTISEMENT
Dari banyaknya orang yang datang dari berbagai daerah, kamu bisa bertemu dan punya teman yang beragam juga. Seru, lho, kenalan dengan banyak orang baru dan kebudayaan yang berbeda, kamu jadi bisa belajar sambil berteman, kan?
Memilih dan lolos untuk masuk ke universitas negeri unggulan juga merupakan jaminan kamu lebih mudah mendapatkan panggilan interview kerja atau bahkan diterima di perusahan yang kamu inginkan.
Nama universitas kamu akan jadi tolak ukur, seberapa kompeten kamu untuk bisa masuk dalam kriteria karyawan di sebuah perusahaan.
Tapi tetap aja, salah satu penentunya adalah hasil interview kamu, ya. Namun, bukan berarti universitas swasta enggak memiliki jaminan karier setelah lulus, lho.
ADVERTISEMENT