Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
5 Fakta Unik Tentang Brand Anti Social Social Club
13 Desember 2017 16:36 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:31 WIB
ADVERTISEMENT
Kamu hobi berselancar di Instagram? Pasti pernah, dong, melihat meme atau lelucon Anti Social Social Club seliweran di timeline? Sebagian dari kamu pasti bertanya-tanya apa, sih, maksudnya Anti Social Social Club?
ADVERTISEMENT
Ternyata kalimat tersebut bukan sekadar lelucon biasa, melainkan sebuah brand yang dipakai banyak orang dari berbagai kalangan. Well, ini dia lima fakta unik tentang brand Anti Social Social Club.
1. Diciptakan oleh cowok introvert
Brand yang sedang hype di kalangan remaja ini awalnya digagas oleh seorang cowok berkebangsaan Korea yang tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat, bernama Neek Lurk. Neek menganggap kalau ia adalah seorang introvert dan merasa orang-orang di sekitarnya enggak bisa menyukainya.
Dilansir dari Hypebeast, saat SMA, Neek juga sering memilih untuk enggak hadir ke sebuah party karena merasa “emangnya gue siapa?” dan memilih untuk main dengan orang-orang yang sama dengannya. Bahkan saat menghadiri sebuah pesta pergantian tahun, Neek merasa enggak nyaman dan memilih pulang.
ADVERTISEMENT
2. Neek Lurk enggak punya niat komersil untuk merilis brand Anti Social Social Club
Tahu enggak, sih, kalau brand ASSC awalnya hanya brand indie? Enggak hanya itu, Neek sang penggagas juga awalnya enggak punya niatan komersil untuk merilis brand tersebut.
“Itu (Anti Social Social Club) bukanlah sebuah brand, tapi lebih kepada life project. Sebuah perwujudan dari hari-hari terendah gue. Dan ini (Anti Social Social Club) jadi persembahan untuk para losers, dan weirdos,” ujar Neek yang dilansir dari Hypebeast, Rabu (13/12).
Neek juga menambahkan, kalau ASSC adalah sebuah bentuk ekspresi atau curhatan yang berbuah jadi sebuah produk.
3. Secara grammar Neek salah menuliskan nama brand-nya
Kalau diartikan secara harfiah, Anti Social Social Club adalah sebuah kelompok sosial yang terdiri dari anak-anak anti-sosial. Nah, loh, bingung, kan?
ADVERTISEMENT
Secara grammar penulisan nama brand tersebut memang salah, dan Neek mengakuinya secara terang-terangan.
“Ini adalah cara gue untuk menyuarakan diri gue kepada dunia. Ini adalah sebuah presepsi yang diterjemahkan menjadi hal lain. Terjemahannya bisa jadi salah, tapi pada akhirnya, itulah inti dari proyek ini,” tambah Neek kepada Hypebeast.
Jika orang-orang memaknai slogan ini sebagai “Klub Anti Sosial”, mereka jelas enggak salah. Sebab, Neek enggak menambahkan tanda koma di dalam nama brand-nya itu.
4. Dipakai banyak selebriti dunia
Selain karena filosofinya yang dalam dan menarik, ternyata popularitas brand ASSC ini juga didongkrak oleh banyak selebriti-selebriti beken dunia yang memakai produk ini. Dari mulai model Kim Kardashian, Rita Ora, hingga Future Hendrix, yang sudah kepergok memakai produk ini. Widih, keren yaa!
5. Jadi plesetan
ADVERTISEMENT
Jika di luar negeri, pemakaian produk ini jadi syarat untuk panjat sosial, nah, di Indonesia, slogan ini malah jadi lelucon dan plesetan, lho. Banyak banget warganet yang menggunakan slogan ini untuk menyuarakan ke-anti-an mereka kepada banyak hal, contohnya Anti Sayang Sayang Club, Anti Mager Mager Club, hingga Anti Sains Sains Club yang dijadikan jaket angkatan pelajar SMA jurusan IPS. Ada-ada saja, ya!
Itu dia lima fakta unik tentang brand Anti Social Social Club. Setelah baca artikel ini, kamu jadi tertarik enggak buat pakai produk ASSC?