5 Kampus Favorit yang Jadi Tujuan SNMPTN dengan Estimasi Biaya Kuliah

Dapat kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN) favorit, tentu menjadi idaman semua pelajar. Namun, ada kerja keras dan perjuangan yang harus ‘dibayar’ untuk bisa diterima di PTN tersebut.

Untuk menjadi salah satu mahasiswa di PTN favorit, ada beberapa cara yang bisa kamu tempuh. Salah satunya adalah melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN). Nah, didasari banyaknya jumlah peminat SNMPTN tahun lalu, terdapat 5 nama PTN yang menjadi tujuan favorit para pelajar SMA dan setara yang berhasil kumparan rangkum.

Berikut 5 besar PTN tersebut lengkap dengan estimasi biaya kuliah yang harus dikeluarkan.

1. Universitas Padjadjaran

Unpad Jatinangor Foto: Flickr/Universitas Padjadjaran

Unpad menjadi Universitas dengan peminat tertinggi dari seluruh Indonesia, tercatat sejumlah 69.009 orang memperebutkan kursi dari jalur SNMPTN agar bisa masuk kampus tersebut. Selama 7 tahun berturut-turut (2012-2018), Unpad juga menjadi universitas yang paling banyak diminati. Sebanyak 2.304 orang diterima di Unpad melalui jalur SNMPTN pada 2018.

Masih di tahun yang sama, Program Studi Teknik Informatika Unpad menjadi program studi yang memiliki keketatan tertinggi di Unpad atau yang ke-3 se-Indonesia untuk program studi kelompok saintek. Sementara itu, Program Studi Manajemen menjadi program studi yang memiliki keketatan tertinggi di Unpad untuk program studi kelompok soshum.

“Semua yang lolos SNMPTN adalah yang menjadikan Unpad sebagai pilihan nomor satu,” ujar Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Dr. Arry Bainus, M.A., seperti dikutip dari laman resmi Universitas Padjadjaran.

Untuk biaya uang kuliah tunggal (UKT) per semester, Unpad membaginya menjadi lima golongan disesuaikan dengan kemampuan finansial calon mahasiswa. Besaran estimasi biaya ini didasarkan pada Peraturan Rektor Nomor 10 Tahun 2017 tentang penetapan biaya kuliah tunggal (BKT) dan UKT tahun akademik 2017/2018 dengan bayaran UKT paling murah sebesar Rp 500 ribu per semester. Sedangkan untuk biaya kuliah tunggal atau biaya dasar yang harus dikeluarkan, biaya termahal untuk rumpun saintek di Unpad jatuh pada jurusan Pendidikan Dokter dan Pendidikan Dokter Gigi sebesar Rp 23 juta, sementara untuk rumpun soshum ada pada jurusan Akuntansi, Ekonomi Pembangunan dan Ekonomi Islam sebesar Rp 8,7 juta.

Sementara untuk biaya termurah rumpun saintek terdapat pada jurusan Statistika dengan besaran biaya Rp 9,1 juta dan untuk rumpun soshum ada pada jurusan Ilmu Politik, Manajemen Komunikasi, Ilmu Hubungan Masyarakat dan Jurnalistik dengan kisaran biaya Rp 6,2 juta.

2. Universitas Diponegoro

Universitas Diponegoro Foto: Dok. Aldio Mahadika

Mengacu pada laman resmi Universitas Diponegoro, kampus yang terletak di Semarang ini berhasil menempati peringkat kedua sebagai PTN dengan jumlah peminat terbanyak dengan total 61.531 orang. Dari jumlah tersebut hanya 8.336 peserta yang diterima dalam SNMPTN 2018.

Untuk biaya per semester, pihak Undip membagi ke dalam tujuh golongan untuk pembayaran UKT. Dimulai dari yang termurah yaitu golongan I sebesar Rp 500 ribu untuk semua jurusan. Sedangkan untuk golongan VII termurah ada pada jurusan Agribisnis dari rumpun saintek dengan kisaran biaya Rp 5,2 juta dan semua jurusan di Fakultas Ilmu Budaya dengan biaya Rp 5 juta.

Biaya UKT golongan VII termahal pada rumpun saintek terdapat pada jurusan Kedokteran Umum dengan besaran biaya Rp 19 juta dan untuk rumpun soshum ada pada semua jurusan yang ada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebesar Rp 7 juta.

3. Universitas Negeri Yogyakarta

Fakultas Teknik UNY Foto: Dok. UNY

Pada 2018, peminat UNY dari jalur SNMPTN mencapai 60 ribu orang. Angka ini terbilang besar, padahal merujuk pada situs PMB UNY, daya tampung untuk jalur SNMPTN hanya sebesar 1488 orang.

Untuk biaya UKT, UNY juga membagi ke dalam tujuh golongan disesuaikan dengan kemampuan finansial keluarga calon mahasiswa. Untuk biaya UKT termurah besaran biaya dimulai dari golongan I sebesar Rp 500 ribu baik untuk rumpun saintek maupun soshum.

Sedangkan untuk biaya termahal golongan VII untuk rumpun saintek sebesar Rp 6,3 juta dan Rp 4,9 juta bagi rumpun soshum.

“Mereka yang lolos cukup membayar UKT per semester tanpa biaya uang gedung. Sedangkan untuk jalur mandiri ada tambahan biaya UPPA (uang pangkal pengembangan akademik) yang besarnya variatif,” terang Arif Budiman selaku Staf Humas dan Protokol UNY ketika dihubungi kumparan.

4. Universitas Negeri Sebelas Maret

Universitas Sebelas Maret Foto: Dok. Facebook UNS

Berdasar laman resmi SPMB UNS, sebanyak 52.535 orang mendaftar ke UNS lewat jalur SNMPTN tahun lalu. Jurusan dengan peminat terbanyak jatuh pada Manajemen dengan perbandingan 1:91. Sebanyak 3172 orang meminati jurusan tersebut sedangkan daya tampung hanya 35 orang. Untuk jurusan yang paling sepi peminat adalah Seni Rupa Murni dengan perbandingan 1:2, sebanyak 47 orang meminati jurusan tersebut dan daya tampung tersedia sebesar 27.

Untuk biaya UKT per semester, UNS membagi ke dalam delapan golongan dimulai dari golongan I sebesar Rp 500 ribu dan golongan VIII termurah yaitu jurusan Pendidikan Administrasi Perkantoran dan Pendidikan Akuntansi sebesar Rp 6,4 juta untuk ranah soshum. Untuk ranah saintek, biaya UKT termurah ada pada jurusan Ilmu Lingkungan sebesar Rp 7,6 juta yang hanya sampai di golongan VII.

Sedangkan untuk biaya UKT termahal rumpun saintek jatuh pada Kedokteran dengan kisaran biaya Rp 21 juta untuk golongan VIII dan jurusan Desain Komunikasi Visual untuk rumpun soshum dengan biaya Rp 9,1 juta.

Selain biaya UKT, UNS juga menerapkan biaya kuliah tunggal. Untuk biaya kuliah tunggal termahal di rumpun saintek masih dipegang jurusan Kedokteran yaitu sebesar Rp 24 juta, sedangkan untuk ranah soshum ada pada jurusan Desain Komunikasi Visual, Desain Interior, Kriya Seni, dan Ekonomi Pembangunan dengan kisaran Rp 9,1 juta.

Lalu untuk biaya kuliah tunggal termurah di rumpun saintek terdapat pada jurusan Statistika dengan biaya Rp 9,1 juta. Sedangkan dari rumpun soshum, biaya yang termurah ada pada jurusan Bimbingan Konseling, Hubungan Internasional, Pendidikan Bahasa (Inggris dan Jawa), Pendidikan Geografi, Pendidikan Anak usia Dini dan Sosiologi yakni berkisar di angka Rp 6,7 juta.

5. Universitas Negeri Semarang

Universitas Negeri Semarang Foto: Dok. Facebook Universitas Negeri Semarang

Berdasarkan data yang dihimpun dari laman resmi Penerimaan Mahasiswa UNNES, terdapat sebanyak 52.248 peserta pada SNMPTN tahun lalu yang berminat untuk menjadi mahasiswa di UNNES. Tercatat, minat terbanyak ada pada jurusan Manajemen untuk rumpun soshum sebanyak 4166 orang, sedangkan daya tampungnya hanya 72. Untuk rumpun saintek, peminat terbanyak ada di jurusan Kesehatan Masyarakat sebanyak 2418 peserta dan daya tampung yang hanya 51.

Sedangkan untuk biaya UKT, UNNES membagi dalam tujuh golongan. Menurut laman resmi Penerimaan Mahasiswa UNNES, UKT ini sudah mencakup seluruh biaya kegiatan akademik selama mahasiswa menempuh studi, yaitu Subsidi Kuliah Kerja Nyata (KKN), Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), Praktik Kerja Lapangan (PKL), dan wisuda.

Biaya UKT termurah ada pada golongan I sebesar Rp 500 ribu, berlaku untuk rumpun saintek maupun soshum. Sedangkan biaya UKT termahal pada rumpun saintek berkisar di angka Rp 8,2 juta dan Rp 5,7 juta untuk rumpun soshum di golongan VII.

Bagi kalian yang mengikuti SNMPTN 2019 dapat melihat hasilnya di kumparan dengan mudah dan lancar di tautan ini.