5 Pilihan Karier bagi Lulusan Jurusan Kuliah Pertanian

Lulusan jurusan kuliah pertanian biasanya dianggap enggak akan meniti karier sesuai bidangnya. Salah satu yang paling sering didengar yaitu, lulusan pertanian banyak yang justru banting setir dan bekerja di bank.

Fenomena ini lantas menimbulkan pertanyaan. Memangnya apa saja, sih, pilihan karier bagi lulusan jurusan kuliah pertanian? Apakah hanya menjadi petani, atau memang ditakdirkan sebagai pegawai bank?

Eits, jangan salah. Lulusan jurusan kuliah pertanian juga memiliki pilihan karier yang beragam. Berikut lima di antaranya, seperti dikutip dari laman Prospects.

1. Konsultan pertanian

com-Hasil Pertanian (Foto: Kementan)

Menjadi seorang konsultan pertanian cocok buat kamu yang peduli dengan pembangunan desa. Sebab, pekerjaan ini menuntut kamu untuk memastikan usaha pertanian yang ada berjalan dengan lancar. Kamu juga akan banyak berkomunikasi dengan para petani, pemilik lahan, sampai pemerintah.

2. Pengelola sawah

Sejumlah petani menanam padi (Foto: Antara/Asep Fathulrahman)

Sebagai seorang pengelola sawah, kamu harus memiliki keahlian teknis dan praktis, sekaligus kemampuan untuk berbisnis. Hal ini dibutuhkan karena kamulah yang mengelola hasil panen. Kamu juga harus bisa menerapkan strategi untuk mengorganisasikan sawah, alat-alat pertanian, sampai petani, agar bisa mendapat hasil yang maksimal.

3. Pemulia tanaman

Tanaman Jagung (Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Pemuliaan tanaman adalah kegiatan mengubah susunan genetik individu maupun populasi tanaman untuk suatu tujuan. Nah, sebagai pemulia tanaman, kamu bertanggung jawab untuk meningkatkan kualitas lahan pertanian untuk menciptakan jenis-jenis tumbuhan baru. Peranmu juga penting untuk memastikan tanaman enggak mudah rusak akibat hama atau wabah lainnya.

4. Ilmuwan tanah

Ilustrasi Ilmuwan (Foto: Pixabay)

Bila kamu memiliki minat di bidang sains dan lingkungan, menjadi seorang ilmuwan tanah bisa menjadi pilihan yang pas untukmu. Sebagai seorang ilmuwan tanah, kamu akan mengumpulkan, menganalisa, dan mengevaluasi informasi tentang tanah, mulai dari unsur kimia, biologi, hingga fisika. Informasi inilah yang dibutuhkan dalam produksi pertanian.

5. Surveyor daerah pedesaan

Menteri Pertanian di Kampung Sutam (Foto: Kelik Wahyu/kumparan)

Seorang surveyor daerah pedesaan bisa menjadi pilihan karier buat kamu yang peduli terhadap pembangunan desa. Kamu akan memberikan saran profesional, teknis, maupun bisnis, untuk industri properti dan konstruksi.