Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Album Indonesia Terbaik di 2020: Rainbow Aisle, sampai Selamat Ulang Tahun
29 Desember 2020 8:03 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:02 WIB
ADVERTISEMENT
Pandemi enggak menyurutkan semangat para musisi Indonesia buat terus berkarya. Salah satunya dalam bentuk album.
ADVERTISEMENT
Sederet album yang dirilis tahun ini, enggak cuma memberikan warna pada 2020 yang cukup kelam. Tapi juga menginspirasi, menyemangati, hingga menjadi bukti bahwa apa pun yang terjadi musik selalu menemani.
Berikut kumparan rangkum album Indonesia terbaik di 2020.
Stars and Rabbit - Rainbow Aisle
Sudah lima tahun sejak terakhir kali Stars and Rabbit meluncurkan album, yakni pada 2015. Akhirnya di tahun ini band asal Yogyakarta tersebut merilis album baru bertajuk Rainbow Aisle pada Februari 2020. Enggak cuma itu, Elda selaku vokalis juga mengenalkan gitaris baru Stars and Rabbit, yakni Didit Saad yang menjadi rekan satu band pada 2007 di eVo.
Di Rainbow Aisle, mereka menyuguhkan warna baru. Dua belas nomor di Rainbow Aisle terasa segar dan nakal, dengan jangkauan genre yang meluas. Mulai dari rock, pop, blues, sampai jazz. Sifat-sifat yang sempat melekat dalam tubuh Stars and Rabbit seketika runtuh, digantikan dengan karakter baru.
ADVERTISEMENT
Goodnight Electric - Misteria
Di Mei 2020, unit electropop Goodnight Electric juga kembali dengan album baru setelah lama vakum. Henry, Bondi, dan Oomleo juga mengenalkan tiga personel baru yakni Andi Hans (gitar), Vincent Rompies (bass), dan Priscilla Jamail (backing vocal).
Penambahan personel, khususnya gitaris dan bassist, bikin sound Goodnight Electric di album Misteria terdengar cukup berbeda. Mereka lebih banyak menggunakan instrumental organik yang membuat musiknya jadi lebih humanis. Sisi manusia dan enggak terlalu robot dari Goodnight Electric ini rasanya pas sama nuansa sendu yang dihadirkan dalam Misteria.
Nadin Amizah - Selamat Ulang Tahun
Selamat Ulang Tahun yang dirilis Nadin di Mei 2020, menjadi saksi pendewasaan dan bukti musikalitasnya yang kian matang. Di sini, ia lebih mengeksplorasi teknik bernyanyi, khususnya di lagu Beranjak Dewasa.
ADVERTISEMENT
Rekaman yang seluruhnya dilakukan di kamar tidur membuat Selamat Ulang Tahun terdengar begitu personal dan intim. Rangkaian liriknya bagai puisi yang tersimpan dalam buku catatan. Semua itu Nadin jadikan bekal, untuk melaju ke masa depan yang mungkin penuh aral.
Hondo - The Hike to Kamadela
The Hike to Kamadela jadi album perdana Hondo. Dirilis di September 2020, album ini berisikan perspektif Kamga dan Chevrina mengenai harapan dan impiannya yang digambarkan dalam tempat bernama Kamadela. Kedelapan lagu di dalamnya ditulis oleh Kamga dan Chevrina. Lagu-lagu tersebut merupakan dokumentasi dari perjalanan karier mereka dari awal hingga sekarang.
Makanya secara keseluruhan seperti sebuah cerita yang dibuka dengan optimisme di Mountain, namun perlahan menghilang saat memasuki lagu Thirty yang membiarkan pendengar untuk merasakan betapa sakitnya tumbuh dewasa.
ADVERTISEMENT
Petra Sihombing - Semenjak Internet
Setelah melepas lagu tiap bulan sejak 2019, Petra Sihombing akhirnya meluncurkan Semenjak Internet di Oktober 2020. Album ini secara jujur mewakilkan fenomena yang terjadi di sekitar sejak kehadiran internet. Sebab memang albumnya menjadi kumpulan pikiran Petra tentang hal tersebut.
Selain itu salah satu hal yang menonjol dalam album ini adalah kolaborasi. Dari 12 lagu yang dirilis, 10 di antaranya menggandeng musisi Tanah Air.