news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Apa Itu Red Flag dalam Hubungan?

3 Februari 2021 21:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Pasangan Foto: Shutterstock/ Makistock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pasangan Foto: Shutterstock/ Makistock
ADVERTISEMENT
Orang yang lagi jatuh cinta biasanya cenderung untuk memaklumi semua perbuatan buruk yang dilakukan pasangan kepada dirinya. Dia enggak bisa melihat ada tanda-tanda yang menunjukkan kalau hubungan sebenarnya lagi dalam bahaya.
ADVERTISEMENT
Yap, tanda-tanda tersebut biasa disebut juga dengan red flag.
Dilansir The Independent, red flag lebih kompleks dari sekadar kebiasaan buruk yang dilakukan pacar, seperti jarang mandi atau mengecap saat makan.
Red flag bisa diartikan sebagai sesuatu yang dilakukan pasangan yang menandakan kurangnya respek, ketertarikan, dan rasa sayang dalam suatu hubungan.
Biar lebih jelas, simak tanda-tandanya di bawah ini, yuk!

Kamu Enggak Juga Diakui sebagai Pacar

Ilustrasi pasangan yang bertengkar Foto: Thinkstock
Kalau setelah sekian lama bersama tapi dia enggak juga mengakui kamu sebagai pacar, ini udah jadi red flag banget, gaes. Jangan percaya kalau alasannya karena belum siap komitmen, lagi banyak kerjaan, mau fokus mengejar mimpi, atau alasan klise lainnya.
Semua itu cuma dia ucapkan karena sebenarnya dia enggak menganggap kamu serius dan belum siap berkomitmen. Bisa jadi juga sebenarnya dia sudah punya hati lain yang harus dijaga. Yakin mau menghabiskan waktu sama orang kayak begini?
ADVERTISEMENT

Dia Terlalu Mendominasi

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Shutterstock
Red flag ke-2 adalah saat dia kerap bersikap egois, mendominasi, dan merasa memiliki kontrol penuh atas dirimu. Ingat, gaes, kesetaraan itu penting dalam menjalani sebuah hubungan.
So, kalau dia udah berperilaku seenaknya sendiri tanpa memikirkan perasaanmu dan merasa paling mengerti, lebih baik cepat-cepat menjauh, deh, sebelum terlambat.

Ada Rahasia di Antara Kalian

Ilustrasi Pasangan Selingkuh Foto: Dok. Shutterstock
Iya, sih, hubungan memang didasari atas rasa saling percaya. Tapi hati-hati kalau dia justru memanfaatkan kepercayaanmu itu untuk menyimpan rahasia. Bisa jadi diam-diam melakukan hal yang enggak kamu suka, menyembunyikan barang-barang yang dia janji enggak akan membelinya, atau bermain dengan yang lain alias selingkuh.
Hati-hati, ya, gaes. Sekecil apa pun rahasianya, bisa jadi awal dari pertengkaran besar. Lebih baik saling jujur sebelum nantinya menjadi bom waktu yang merusak hubungan.
ADVERTISEMENT

Kalian Enggak Bisa Saling Kompromi

Ilustrasi pasangan saling mengkritik. Foto: Shutterstock
Kamu mungkin enggak akan pernah bisa setuju 100 persen dengan pendapat pasanganmu itu. Akan ada hal yang membuat kalian memiliki pandangan berbeda. Itu wajar, kok, gaes.
Sebab yang terpenting adalah bagaimana kalian mengatasi perbedaan pendapat tersebut. Apakah kalian bisa mencari jalan tengahnya? Bisa sama-sama menurunkan ego masing-masing? Atau justru saling keras kepala dan enggak ada yang mau berkompromi? Red flag, nih.

Teman atau Keluarga Enggak Suka sama Dia

Ilustrasi perempuan curhat Foto: Shutterstock
Hubungan memang kamu dan pacar yang menjalani. Tapi, peran teman dan keluarga bukan berarti enggak penting lagi.
Enggak ada salahnya, lho, buat mempertimbangkan saran dari orang-orang terdekat saat ada masalah sama si dia. Sebab mereka bisa memberikan penilaian objektif dan netral, yang mungkin sulit untuk kamu lihat karena udah terlanjur bucin sama pacar.
ADVERTISEMENT
Laporan: Vania Sekar Widyadari