Berangkat Haji di Usia Muda, Bagaimana Cara Memulainya?

27 Juli 2020 16:15 WIB
clock
Diperbarui 21 Januari 2021 11:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak muda yang berangkat haji. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak muda yang berangkat haji. Foto: Shutterstock
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bisa berangkat haji di usia muda memang bukan hal yang mudah untuk diwujudkan karena memerlukan berbagai persiapan, termasuk dana serta masa tunggu haji di Indonesia cukup lama. Tercatat, rata-rata masa tunggu jemaah haji Indonesia berada di kisaran 20 tahun.
Berangkat haji di usia muda akan memudahkan kamu untuk menunaikan ibadah haji. Pasalnya, ibadah ini membutuhkan fisik yang tangguh. Karenanya, semakin cepat mendaftarkan diri sebagai calon jamaah haji, waktu keberangkatan akan semakin cepat pula.
Namun bukan lagi rahasia, biaya naik haji memang tidak murah dan memerlukan waktu untuk mengumpulkan dana tersebut. Berhaji di usia muda sebenarnya bukanlah hal yang mustahil, asalkan memang ada niat yang kuat untuk menyisihkan uang untuk menabung agar bisa mendaftar haji. Apalagi kini Danamon Syariah menghadirkan tabungan yang memfasilitasi anak muda untuk mewujudkan niat mengunjungi Tanah Suci melalui Tabungan Rencana Haji iB dari Danamon Syariah.
Ya, Tabungan Rencana Haji iB yang memungkinkan kamu untuk bebas memilih nominal menabung dengan setoran rutin per bulannya mulai dari Rp 300 ribu hingga Rp 5 juta, sesuai kemampuan. Jika ada rejeki lebih seperti saat dapat bonus atau THR, kamu juga bisa menambahkannya sebagai setoran rutin bulanan. Bila tabungan haji atau dana telah mencapai Rp 25 juta, kamu akan mendapat notifikasi otomatis dan bisa segera menggunakan dananya untuk mendaftar haji.
Kok bisa? Daripada penasaran? Mari simak video di bawah ini ya!
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Bank Danamon