Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.8

Saat ini umat Islam memasuki momen istimewa, yaitu 10 hari terakhir Ramadan. Di momen ini, umat Islam berlomba-lomba meningkatkan ibadah untuk meraih pahala berlipat ganda.
Mulai dari menjaga diri dari hal-hal yang mengurangi pahala puasa, salat tarawih dengan khusyuk, salat lima waktu, memperbanyak membaca Al-Qur’an dan bersedekah, hingga melakukan i'tikaf di masjid.
Demi maksimal di setiap ibadah, penting untuk menjaga kekhusyukan. Salah satunya menciptakan suasana yang mendukung dengan menggunakan wewangian. Aroma yang harum dapat menambah kenyamanan dan mencegah pikiran teralihkan selama beribadah.
Menggunakan wangi-wangian merupakan salah satu sunah yang dianjurkan dalam Islam. Wangi-wangian dapat membantu kita dapat lebih fokus dalam beribadah dan meraih keberkahan di 10 malam terakhir Ramadan.
Wewangian yang Dianjurkan dalam Islam
Menggunakan wewangian ternyata bukanlah sekadar pilihan atau kebiasaan, tetapi dianjurkan dalam Islam. Rasulullah SAW pun sangat menyukai wewangian.
Namun, perlu diingat bahwa tidak semua jenis wewangian diperbolehkan. Khususnya, wewangian yang mengandung alkohol atau bahan-bahan yang haram karena bisa mengurangi kesucian dan kemurnian ibadah.
Karena itu, penting untuk memilih wewangian yang terbuat dari bahan alami dan tidak mengandung unsur yang bertentangan dengan ajaran agama.
Rasulullah SAW pun menganjurkan umatnya untuk menggunakan wewangian yang lembut. Dalam sebuah hadits disebutkan, "Sebaik-baiknya wewangian adalah minyak kasturi." (HR. Muslim).
Dikenal memiliki aroma yang lembut dan menenangkan, minyak kasturi dipercaya sebagai wewangian yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Hal ini juga diperkuat dengan hadits yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, "Aroma terbaik adalah parfum kasturi."
Mengenakan wewangian lembut saat ibadah membuat pikiran menjadi lebih tenang dan fokus. Apalagi, jika sajadah yang dipakai tidak hanya bersih, tetapi juga harum, dapat menambahkan kekhusyukan saat beribadah.
Tak hanya itu, aroma kasturi juga mengingatkan pengalaman saat beribadah di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi, sehingga dapat semakin memperdalam hubungan spiritual dengan Sang Pencipta.
Kispray Kasturi Suci Tambah Kekhusyukan Ibadah
Kekhusyukan di 10 hari terakhir Ramadan ini bisa kamu dapatkan dengan Kispray Kasturi Suci. Varian baru Kispray spesial Ramadan ini dapat menciptakan atmosfer yang tenang dan khusyuk.
Wangi kasturi yang mewah dan penuh berkah ini akan membawa kita seperti berada di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi. Menggunakan Kispray Kasturi Suci bisa menjadi cara bagi umat Muslim yang ingin merasakan sedikit kehadiran atmosfer spiritual di dua tempat suci tersebut, meski tidak berada di sana.
Dibuat dari essential oil berkualitas tinggi, Kispray Kasturi Suci telah scientifically approved sebagai aroma yang dapat meningkatkan mood. Produk ini juga Anti-Bacteria Certified untuk melawan bau apek, tetapi aman untuk kulit.
Sedangkan Anti-Malodor Certified menjadikan Kispray efektif melawan bau badan serta memberikan kenyamanan sepanjang beribadah.
Apalagi Kispray Kasturi Suci telah mendapatkan sertifikasi halal dan memenangkan Top Halal Award 2024, yang membuat suasana ibadah di 10 hari terakhir Ramadan semakin khusyuk dan penuh berkah.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio