Cara untuk Merasa Lebih Baik saat Menjadi Jomlo

Ilustrasi jomlo. Foto: Getty Images

Terkadang menjadi jomlo bisa terasa membebaskan dan lebih menyenangkan. Kamu dapat melakukan apa pun yang diinginkan, kapanpun kamu mau tanpa harus khawatir tentang apa yang dilakukan pasanganmu. Tetapi ada juga masanya merasa kesepian dan membuat frustrasi ketika enggak punya pasangan.

Oleh karena itu, kalau kamu sedang bergumul dengan perasaan terasing dan merindukan rasanya punya kekasih, ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk membantu merasa lebih baik menjadi jomlo. Apa saja itu? Berikut lebih jelasnya.

Ubah perspektif

com-Ilustrasi laki-laki sedang berpikir. Foto: Shutterstock

Perspektif tentang status hubunganmu dapat memainkan peran penting dalam menjaga permainan perasaanmu ketika saat sedang jomlo. Satu studi menemukan bahwa orang yang memang berniat untuk sendiri terlebih dahulu cenderung merasa tenang dan enggak mudah kesepian karena tidak memiliki pasangan. Namun orang yang melajang secara tidak sengaja cenderung lebih merasa kesepian karena membutuhkan sosok pendamping.

Fokus pada manfaat menjadi jomlo

com-Ilustrasi berpikir Foto: Shutterstock

Meskipun ada manfaat ketika sedang berada dalam suatu hubungan, namun penelitian juga menunjukkan bahwa menjadi diri sendiri juga dapat memberikan manfaat tersendiri lho, seperti menghabiskan lebih banyak waktu untuk menemukan hubungan yang tepat. Berarti lebih mungkin menemukan pasangan yang cocok untukmu dan kamu memiliki lebih banyak waktu untuk mengejar tujuan seperti mendapatkan pendidikan dan mengembangkan karier yang memuaskan.

Setop untuk membanding-bandingkan

Ilustrasi wanita berpikir. Foto: Shutter Stock

Kalau kamu sedang merasa sedih karena jomlo, penting untuk menghindari membandingkan dirimu dengan orang lain, baik itu anggota keluarga, teman dekat, atau kenalan onlinemu.

Pada kenyataannya, kamu enggak pernah tahu semua detail kehidupan atau hubungan orang lain. Apa yang tampak seperti hubungan yang sempurna dan memuaskan dalam postingan media sosial mungkin terlihat sangat berbeda di kehidupan nyata.

Dan hanya karena hubungan orang lain sempurna untuk mereka, bukan berarti itu adalah sesuatu yang kamu inginkan. Alih-alih terlibat dalam perbandingan yang membuatmu merasa tidak sesuai, fokuslah untuk menemukan kebahagiaan dalam hidup dan pencapaianmu sendiri.

Cari kesibukan

Ilustrasi Orang Sibuk. Foto: kumparan

Jika kamu merasa frustrasi dengan status lajangmu, mencari fokus lain untuk dikerjakan selain membangun hubungan dapat membantumu merasa lebih percaya diri dan berdaya. Mungkin bisa lebih fokus pada pekerjaanmu, hobi, keluarga, kesehatan, atau hal lain yang ingin kamu capai.

Kamu bisa melakukan kegiatan apa saja karena tujuannya adalah mengembangkan diri dan berusaha mempelajari hal-hal baru tentang siapa kamu saat ini dan ingin menjadi siapa di masa depan. Hal ini tidak hanya dapat membantumu mengembangkan rasa puas dengan hidup sebagai seorang jomlo, tetapi juga dapat membantu kamu lebih mengenal diri sendiri sehingga kamu dapat melihat dengan lebih baik apa yang kamu inginkan dalam pasangan hidup.

Habiskan waktu bersama mereka yang paling berarti

Ilustrasi traveling bareng teman Foto: Shutter stock

Hubungan datang dan pergi, tetapi teman dan keluarga sering kali akan selalu menemanimu lebih lama. Status jomlo kamu adalah kesempatan untuk menghabiskan waktu berkualitas dengan orang-orang yang paling berarti bagimu. Kamu enggak ingin melihat ke belakang dan menyesal tidak menghabiskan cukup waktu dengan seseorang ketika kamu memiliki kesempatan.

Pelajari cara menyendiri

Ilustrasi laki-laki sedang menyendiri Foto: Getty Images

Meskipun status jomlo menyenangkan, tapi mungkin untuk sebagian orang terkadang sulit untuk terlalu sering menyendiri dengan pikirannya. Namun, belajar bagaimana menyendiri itu penting, hal ini enggak cuma membuat kamu merasa nyaman dalam sebagian besar situasi, tetapi kamu juga dapat membuktikan kepada diri sendiri bahwa kamu mandiri dan tidak perlu bergantung pada orang lain hanya untuk bahagia.

Laporan Mutiara Oktaviana