Cerita Kamila Aisya, Siswi MAN 4 Jakarta yang Diterima di 6 Kampus Luar Negeri

7 April 2022 9:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kamila, Siswi MAN 4 Jakarta yang diterima di 6 perguruan tinggi di luar negeri. Foto: dok. Kemenag.go.id
zoom-in-whitePerbesar
Kamila, Siswi MAN 4 Jakarta yang diterima di 6 perguruan tinggi di luar negeri. Foto: dok. Kemenag.go.id
ADVERTISEMENT
Siswa Madrasah kembali mengukir prestasi. Ia adalah Kamila Aisya Farisaputri siswa dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Jakarta. Kamila sukses diterima di enam kampus luar negeri.
ADVERTISEMENT
Dilansir laman Kemenag, Kamila diketahui diterima di enam perguruan tinggi luar negeri, yaitu Media Studies Program di University of Groningen, Belanda; Information and Media Program di Western University, Canada; Global Business and Digital Arts di University of Waterloo, Canada; Media and Productin Design di University of Carleton, Canada; International Bachelor of Communication and Media di Erasmus University of Rotterdam, Belanda; dan Toronto University, Canada.

Berawal dari Ikut Program Cambridge

Putri dari pasangan M. Farhan Lucky dan Riska Abida ini tercatat sebagai siswa program Cambridge yang dikembangkan oleh MAN 4 Jakarta. Kamila mengaku bahwa dirinya mengetahui program tersebut dari temannya saat masih di bangku SMP.
“Awalnya saya dan keluarga memang cari yang berkurikulum Cambridge. Karena waktu di SMP saya juga ikut kelas Cambridge. Jadi di tingkat Aliyah saya ingin melanjutkan program ini. Saya masuk program ini melalui rangkaian tes yang disediakan oleh MAN 4 seperti interview dan tes akademik bermateri Cambridge,” ungkap Kamila dikutip dari laman Kemenag, Kamis (7/4).
ADVERTISEMENT
Menurutnya, pembelajaran di kelas program Cambridge ini menggunakan bahasa Inggris. Program ini lebih mengutamakan analisa dibandingkan hafalan. Sehingga, dirinya dan teman-teman lain di program ini sudah terbiasa dengan bahasa Inggris dan menganalisa.
Atas kerja kerasnya, Kamila pun berhasil diterima di enam kampus tersebut. Ia mengaku bahwa keberhasilannya diterima di enam kampus tersebut telah ia rencanakan sejak dirinya berada di kelas 12.
“Berawal di kelas 12 sekitar bulan Agustus saya mulai planning dan tetapkan jurusan dan kampus yang mau saya apply. Karena buka pendaftaran kuliah luar negeri rata-rata lebih cepat dari di Indonesia, jadi mau enggak mau saya harus bisa jalan sendiri. Alhamdulillah MAN 4 Jakarta mempermudah dalam perihal dokumen atau berkas dan orang tua juga sangat membantu dalam menemani saya mengajukan pendaftaran,” jelas Kamila.
ADVERTISEMENT
Untuk pendaftaran di kampus luar negeri ini, ada sejumlah berkas yang dipersiapkan oleh Kamila, seperti rapor, kartu keluarga, akte lahir, passpor, dan lain-lain. Menurutnya, salah satu syarat yang paling lama ia persiapkan adalah menulis essay.
“Persiapan yang paling lama menurutku adalah menulis essay. Hampir tiap kampus memerlukan essay bahasa Inggris dan tiap kampus punya spesifikasi yang berbeda. Jadi, saya menyelesaikan semua esay tersebut kurang lebih selama empat bulan,” tambah Kamila.
Kamila juga menyiapkan kemampuan bahasa Inggrisnya dengan mengikuti ujian IELTS. Ia pun mendapatkan nilai rata-rata 7,5 dengan nilai reading 8, speaking 8, listening 8, dan writing 6,5.
Saat ditanya kampus mana yang akan dia pilih, Kamila masih belum menentukan karena masih ada beberapa universitas yang ia inginkan, tapi hingga saat ini pengumumannya belum keluar. Saat ini Kamila juga sedang berburu untuk mendapatkan beasiswa.
ADVERTISEMENT
Laporan Afifa Inak