Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Foto: Malam Penuh Warna Bersama The 1975
29 September 2019 23:37 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:11 WIB
PerbesarADVERTISEMENT
Lampu neon persegi panjang berpendar. The 1975 mengentak Senayan, disambut teriakan penonton yang riuh terdengar.
ADVERTISEMENT
Ini kali ke-2 Matt Healy cs datang ke Jakarta. Penampilannya dibuka dengan ‘People’, lagu terbaru yang mengusung genre emo rock dan paling berbeda dibandingkan lainnya.
Karenanya, energi yang diberikan The 1975 di atas panggung langsung ganas, panas, dan beringas. Didukung dengan latar kuning menyala yang membelalakkan mata.
Lantas, mood-nya diturunkan sedikit lewat ‘Sincerity Is Scary’, ‘A Change of Heart’, ‘I Couldn’t Be More In Love’, dan ‘I Always Wanna Die (Sometimes)’.
Bahkan, di tengah aksinya, Healy sempat mengajak merenungi kondisi bumi yang kini kian memprihatinkan, lewat ‘The 1975’ yang menjadi lagu duetnya dengan aktivis muda, Greta Thunberg.
“Terima kasih semua. Kami akan mengeluarkan album baru tahun depan. Mungkin kami akan kembali,” kata Healy.
ADVERTISEMENT
Empat lagu terakhir menjadi puncaknya. ‘Love It We Made It’, ‘Chocolate’, ‘Sex’, dan ‘The Sound’ dibawakan langsung tanpa basa-basi.
Malam ini, The 1975 memberi warna di sekitaran Senayan yang belakangan kelam rasanya.
