Hampir 10 Ribu Orang Tanda Tangani Petisi Kartu Yu-Gi-Oh Jadi Cabor Olimpiade

5 Agustus 2021 13:46 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yu-Gi-Oh dok Netflix
zoom-in-whitePerbesar
Yu-Gi-Oh dok Netflix
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat seluruh mata tertuju pada Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang, sebuah petisi muncul untuk menjadikan kartu Yu-Gi-Oh sebagai salah satu cabang olahraga (cabor).
ADVERTISEMENT
Petisi itu dibuat oleh YouTuber Xiran Jay Zhao itu. Dalam keterangannya ia menulis, "Merupakan sebuah ketidakadilan bahwa kartu Yu-Gi-Oh bukan olahraga resmi di Olimpiade".
Sebab menurutnya kartu mainan populer dari manga Yu-Gi-Oh itu layak mendapatkan keistimewaan.
“Memainkan kartu Yu-Gi-Oh membutuhkan ketangkasan, atletis, dan daya tahan tinggi," lanjutnya, seperti dilansir Hypebeast.
Petisi dok Change.org
Petisi tersebut kini sudah ditanda tangani oleh hampir 10 ribu orang sejak dibuat seminggu lalu.
Kalau kamu punya pemikiran yang sama kayak Xiran Jay Zhao, langsung aja cek petisinya di sini https://www.change.org/p/the-international-olympics-committee-make-yugioh-an-olympic-sport.

Tentang Manga Yu-Gi-Oh

Yu-Gi-Oh adalah sebuah manga karya Kazuki Takahashi sejak 1996. Kisahnya tentang petualangan seorang anak laki-laki bernama Yugi Mutou yang jago dalam permainan video.
ADVERTISEMENT
Pada suatu hari ia diberi hadiah oleh kakeknya sebuah kotak yang berisi kepingan-kepingan puzzle antik, konon disebut sebagai Millenium Puzzle.
Setelah bertahun-tahun kemudian, Yugi berhasil menyusunnya dan roh yang berada di dalamnya keluar dan merasuki tubuh Yugi. Hingga melahirkan semacam kepribadian yang lain, yaitu Yugi Kegelapan (Yami Yugi).