Kenali Makanan dan Jenis Olahraga yang Tepat Untuk Tubuhmu!

com-Kenali Makanan dan Jenis Olahraga yang Tepat Untuk Tubuhmu! Foto: Anggi Bawono/kumparab

Setiap orang punya tubuh yang berbeda-beda. Ada kurus, ada yang berisi (gemuk), dan ada juga yang masuk kategori proporsional. Walau mengonsumsi makanan serta mengikuti pola makan yang sama, dan bahkan melakukan olahraga bersama, tidak akan menjamin orang tersebut memiliki bentuk tubuh atau berat badan yang sama pula. Sebab jumlah kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan setiap orang berbeda, berdasarkan kondisi tubuh masing-masing.

Meski begitu, yang utama dan paling berpengaruh adalah berdasarkan gen dalam tubuh. Gen berpengaruh pada sifat, fisik, kesehatan, dan respon tubuh terhadap berbagai macam nutrisi. Maka jangan heran, jika kamu, keluarga, atau temanmu memiliki berat badan yang berbeda meski selalu melakukan aktivitas bersama dan makanan yang dikonsumsi juga sama.

com-Berat badan tidak berkurang meski melakukan gaya hidup yang sama Foto: Anggi Bawono/kumparan

Apakah kamu pernah mengalami hal seperti di atas? Ya, hal itu kerap terjadi. Ada orang yang sering makan banyak namun tidak mudah gemuk, ada juga yang sebaliknya. Atau ada juga orang yang sering mengonsumsi suatu makanan yang terkenal bikin gemuk seperti junk food, namun tidak mengalami efek samping akibat makan makanan tersebut. Tapi ada juga yang baru makan sedikit saja makanan berlemak, tapi langsung merasakan perubahan pada tubuhnya.

Kebutuhan tersebut bersifat spesifik untuk satu individu. Bahkan, anak kembar pun bisa memiliki kebutuhan nutrisi dan risiko penyakit yang berbeda. Tidak hanya kebutuhan nutrisi yang berbeda, akan tetapi jenis serta jumlah olahraga setiap orang juga berbeda. Misalnya:

com-Olahraga bersama tetapi hasilnya berbeda Foto: Anggi Bawono/kumparan

Nutrisi dan latihan fisik dengan porsi yang sama, belum tentu memberikan efek yang sama bagi setiap orang. Oleh karena itu, penting untuk kamu mengetahui kebutuhan nutrisi dan jenis olahraga apa yang tepat agar dapat menjaga kesehatan dan mencegah timbulnya beragam risiko penyakit.

Mengetahui makanan ataupun jenis kegiatan fisik yang sesuai dengan tubuh dapat dilakukan dengan pemeriksaan Prodia Nutrigenomics, salah satu rangkaian dari pemeriksaan Prodia Genomics dan pertama di Indonesia. Prodia Nutrigenomics cukup dilakukan satu kali seumur hidup. Pemeriksaan ini akan memudahkan kamu untuk lebih bijak memilih zat gizi seperti apa yang sebaiknya dikonsumsi atau dihindari untuk memperoleh status kesehatan yang optimal dan terhindar dari penyakit degeneratif seperti obesitas dan diabetes.

com-Pemeriksaan Prodia Genomics Foto: Anggi Bawono/kumparan

Perbedaan gen dapat menyebabkan respon tubuh yang berbeda juga terhadap makanan (nutrisi) yang sama. Seseorang yang memiliki alel T cenderung memiliki badan kurus meski mengonsumsi makanan yang berlemak sekalipun sementara seseorang yang memiliki alel A cenderung memiliki badan gemuk karena akan kehilangan kontrol makan, meningkatkan rasa lapar, sehingga walau dengan pola makan yang sama dengan orang yang memiliki alel T akan memiliki berat badan yang lebih berat. Ketidaksesuaian makanan tersebut juga berisiko menimbulkan penyakit.

Tak hanya itu, pada contoh kasus sebelumnya; melakukan jenis dan jumlah olahraga yang sama namun hasilnya berbeda juga dipengaruhi oleh gen.

com-Hasil Pemeriksaan Prodia Genomics Foto: Anggi Bawono/kumparan

Saat ini sudah mulai menjadi tren di kalangan masyarakat untuk menjalankan gaya hidup sehat seperti menjalankan diet mayo, diet keto, melakukan yoga, zumba, pound fit, atau lari maraton, dan kegiatan fisik lain. Tapi belum tentu apakah kegiatan fisik itu sudah tepat atau belum untuk tubuhmu.

Menjalani gaya hidup sehat dengan baik dan benar sesuai kebutuhan tubuh masing-masing sangat penting untuk dilakukan. Maka dari itu, sebelum memulai gaya hidup sehat, ada baiknya mengetahui lebih dalam kebutuhan nutrisi apa yang tepat untuk tubuh agar dapat menjaga kesehatan dan mencegah timbulnya beragam risiko penyakit.

Kamu bisa melakukannya melalui pemeriksaan Nutrigenomics di Prodia, sebuah laboratorium klinik terkemuka tanah air yang senantiasa mengembangkan tes-tes pemeriksaan terbaru agar dapat melayani kebutuhan pemeriksaan kesehatan masyarakat Indonesia.

Jadi mau makan dan olahraga apa? Tanya DNA kamu dulu, yuk!

Story ini merupakan bentuk kerja sama dengan laboratorium klinik Prodia.