Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
M Bloc Market terdiri dari dua gudang seluas total sekitar 2 ribu meter persegi.
Sebenarnya, M Bloc Market tidak pernah direncanakan oleh PT Ruang Riang Milenial selaku penggagas M Bloc Space. Namun akhirnya digagas dengan tujuan mendukung pemasaran berbagai produk-produk UMKM dan brand lokal yang terkurasi dengan baik dan ketat.
M Bloc Market melayani komunitas dan rumah tangga berbelanja rutin bahan makanan, minuman, sayuran, buah-buahan, sembako, roti dan kue artisan, keju buatan sendiri, serta aneka daging dan ikan.
Sekitar 70 persen produk yang dijual di toko kelontong di M Bloc Market berasal dari berbagai UMKM , dan 30 persen lainnya merupakan produk ternama yang sudah dikenal masyarakat.
Di dalam area M Bloc Market juga dibuka enam gerai kuliner pendatang baru yaitu Twalen (kuliner tradisional Bali), Jakarta Taste (butik kudapan), Coldheart (kedai kopi dari Bandung), Bloc Burger (kedai burger), Retawu Deli (kedai kue dan roti dari Malang), dan Komorebi (kuliner Jepang).
ADVERTISEMENT
“Mengembangkan ekosistem kreatif yang berkelanjutan menjadi tekad sekaligus harapan kami. M Bloc Space harus memiliki social impact yang nyata ke publik, khususnya kepada ekosistem lokal,” ujar Handoko Hendroyono selaku co-founder dan CEO M Bloc Market sekaligus M Bloc Space, dalam konferensi pers daring hari ini.
Selain M Bloc Market, Ada Creative Hall dan Galeri Mini Museum Peruri
Tak cuma M Bloc Market, ada juga Creative Hall yang menjadi sebuah ruang multifungsi berukuran 350 meter persegi bagi kegiatan-kegiatan kreatif, edukatif, hingga seni budaya.
Rencananya berbagai acara diskusi, pameran, pemutaran film, workshop, dan inkubasi UMKM akan rutin dilakukan di sana.
Terdapat pula di dalamnya area ampiteater untuk berdiskusi, mezanin untuk pameran, dan co-working space untuk rapat maupun workshop.
ADVERTISEMENT
Galeri Mini Museum Peruri seluas sekitar 120 meter persegi juga dihadirkan, dan akan menyuguhkan berbagai benda serta narasi sejarah pencetakan uang pada awal kemerdekaan Indonesia.
Peluncuran M Bloc Market dibarengi dengan aplikasi belanja dan Peruri Code, kode unik yang dapat memberikan informasi detail mengenai produk-produk tersebut.
Dengan konsep Scan to Go, konsumen memindai pilihan produk, membayar secara cashless, dan barang belanjaan akan disiapkan sementara pengunjung melanjutkan aktivitas mereka di M Bloc Space.