Melatih Soft Skill hingga Belajar Diplomasi, Ini 5 Manfaat Ikut MUN

15 Oktober 2018 17:04 WIB
clock
Diperbarui 21 Januari 2021 11:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Muhammad Kahfi dan teman-temannya saat mengikuti MUN (Foto: Dok. Muhammad Kahfi)
zoom-in-whitePerbesar
Muhammad Kahfi dan teman-temannya saat mengikuti MUN (Foto: Dok. Muhammad Kahfi)
ADVERTISEMENT
Model United Nations alias MUN, bisa menjadi salah satu wadah bagi mahasiswa yang tertarik soal isu internasional. Hampir tiap kampus di Indonesia, baik negeri atau swasta, memiliki klub MUN sebagai organisasi jurusan atau unit kegiatan mahasiswa.
ADVERTISEMENT
Meski merupakan simulasi Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) atau organisasi internasional, MUN enggak dikhususkan bagi mahasiswa jurusan kuliah Hubungan Internasional, loh. Mahasiswa jurusan kuliah lain juga bisa tergabung aktif dalam MUN, karena organisasi ini memberikan banyak manfaat. Apa saja, ya? Yuk simak!
1. Melatih soft skill
Menurut Auzan, alumni Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta, mengikuti MUN bisa melatih soft skill yang diperlukan di dunia kerja. Di antaranya seperti kemampuan bekerja dalam tim, kepemimpinan, memecahkan masalah, sampai berpikir kritis.
"Aku dulu ikut MUN karena ingin berorganisasi juga. Karena di MUN ada debatnya, risetnya, diskusi akademiknya, tapi dalam format yang sudah pasti," kata Auzan kepada kumparan, senin (15/10).
2. Belajar diplomasi
Sebagai sebuah simulasi, MUN juga memberikan pengalaman soal bagaimana berdiplomasi dan meyakinkan orang lain agar setuju dengan ide yang diusulkan. Itulah yang didapat oleh Auzan selama bergabung di MUN sejak 2014 sampai 2017.
ADVERTISEMENT
"Jadi dalam MUN itu kita bertindak sebagai wakil suatu negara. Nah kita bisa melakukan praktik diplomasi dan meyakinkan delegasi lain untuk sepakat dengan interest atau kepentingan kita," jelas dia.
3. Meningkatkan kepercayaan diri
Seringnya berkomunikasi dan bertemu orang baru saat mengikuti kegiatan MUN, juga meningkatkan kepercayaan diri bagi anggotanya. Auzan menyebut pengalamannya membuat dia lebih percaya diri saat bergaul.
"Gue lebih percaya diri saat bergaul dengan teman-teman yang baru gue kenal. Bisa ngobrolin berbagai macam isu dari yang serius sampai absurd sekalipun. Lebih luwes dalam berkomunikasi dengan orang baru pastinya," katanya.
4. Menambah teman
Maulida, alumni jurusan kuliah Hubungan Internasional yang mengikuti MUN sejak 2013 ini, mengatakan menjadi anggota MUN bisa bertemu banyak orang dan menambah teman. "Teman baru, sih, ibarat menu wajib di MUN. Dari universitas di seluruh Indonesia bisa dapat teman. Bahkan universitas luar juga, kayak dari Jerman, Prancis, dan Bangladesh. Ini waktu aku ikut Java MUN dan IMUN," tutur Maulida.
ADVERTISEMENT
5. Membantu dalam mencari kerja
Setelah selesai menjalani perkuliahan, tahap selanjutnya yakni bersaing di dunia kerja. Terkadang mencari kerja enggak semudah yang dikira. Kamu harus bisa menawarkan keunikan atau nilai lebih agar perusahaan tertarik untuk mempekerjakanmu. Nah, dengan tergabung di organisasi seperti MUN, bisa menjadi 'senjata' bagimu untuk mencari kerja.
"Kalau dibilang berguna atau enggak, tentu berguna. Tapi harus disesuaikan, ya. MUN baiknya untuk melamar konferensi atau organisasi internasional. Aku juga alhamdulillah sering dapat tawaran untuk bantu acara internasional dan merasa agak mudah mengerjakannya dengan skill yang sudah didapat di MUN," ujar Maulida.