Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Minta Deadline Diperpanjang, Boleh enggak, sih?
10 September 2019 17:00 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:12 WIB

ADVERTISEMENT
Dalam dunia pekerjaan, kamu seringkali di hadapkan dengan berbagai tuntutan untuk serba cepat. Belum lagi, kalau ada deadline yang berikan atasanmu untuk segera diselesaikan.
ADVERTISEMENT
Enggak jarang kamu merasa deadline yang diberikan atasanmu masih kurang, dan kamu membutuhkan tambahan waktu untuk menyelesaikannya.
Menurutmu, kalau deadline ditambahkan, apakah kamu bisa menyelesaikannya dengan sebaik mungkin dan memiliki hasil optimal?
Tapi, sayangnya kamu terlalu takut. Kamu takut kalau atasanmu nantinya akan menilai buruk kinerjamu. Alhasil, kamu bekerja dengan waktu yang lebih untuk bisa menyelesaikan pekerjaan yang diberikan atasan secara tepat waktu.
Dilansir Times of India, kalau kamu pernah berada di posisi ini, para peneliti melakukan sebuah penelitian untuk membantumu memecahkan masalahnya.
Lewat hasil penelitian yang dilakukan, menyatakan kalau sebagian besar karyawan takut atasan mereka merespons secara negatif terhadap permintaan perpanjangan deadline.
Padahal, pada kenyataannya, 95 persen dari atasan memperbolehkan karyawannya melakukan perpanjangan waktu, dan juga enggak menilai mereka secara negatif karena mendorong meminta waktu tambahan.
ADVERTISEMENT
Ditemukan kalau karyawan wanita lebih takut daripada laki-laki untuk meminta perpanjangan waktu. Sebab, mereka berpikir itu akan memberi kesan mereka enggak layak atau enggak kompeten.
Studi ini dipresentasikan di Harvard Business Review. Dalam isi presentasinya mengatakan, para atasan sebenarnya menganggap mereka yang meminta perpanjangan waktu lebih termotivasi dibandingkan dengan mereka yang enggak memintanya.
Bahkan, atasan akan lebih senang jika waktu tambahan yang diberikan sebanding dengan hasil yang maksimal.
Atasan enggak akan memberikan waktu tambahan apabila pekerjaan itu enggak mendesak. Atasanmu juga enggak akan keberatan memberimu waktu ekstra untuk melakukan tugas, asalkan kamu memintanya enggak mendadak.