Peduli Lingkungan, Pelajar Diajak Belajar Terapkan Zero Waste-Pasang Biopori

Ilustrasi Biopori. Foto: Shutterstock

Kepedulian terhadap kelestarian lingkungan harus menjadi perhatian semua pihak. Bahkan rasa peduli tersebut harus ditanamkan sejak dini, termasuk bagi para pelajar dan mahasiswa.

Seperti yang diupayakan para pelajar SMKN 2 Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur. Mereka diajak belajar menerapkan zero waste, bank sampah, serta pemasangan biopori.

Upaya ini adalah program Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang lingkungan hidup perusahaan Sinarmas LDA Maritime (SLM) melalui anak perusahaannya Maritim Batubara Pertama (MBP).

Menurut Presiden Direktur MBP Abdul Hafid, bentuk kepedulian tersebut juga bermitra dengan himpunan mahasiswa teknik di lingkungan Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur.

"Kegiatan melalui dana CSR ini diselenggarakan selama dua hari mulai Senin (19/06) hingga Selasa (20/06) di dua lokasi. Adapun tema yang diusung dalam kegiatan CSR ini adalah 'Synergy to Create A Sustainable Environtment' (SUSTINER)" papar Abdul Hafid usai acara pada Selasa (19/6).

Untuk kegiatan CSR yang dilakukan di SMKN 2 Kraksaan, lanjut Abdul Hafid, meliputi kick-off pembangunan masyarakat, sosialisasi zero waste, sosialisasi biopori dan bank sampah serta pemasangan biopori di taman sekolah. Dalam pelaksanaannya kegiatan CSR ini menyasar para siswa dengan target 630 peserta.

Dengan memasang biopori di kawasan sekolah, diharapkan hasil berupa pupuk kompos dapat dilihat pada bulan Agustus mendatang.

"Kegiatan bina lingkungan 2023 ini dilakukan dalam rangka memberikan dukungan dan bantuan teknis kepada SMKN 2 Kraksaan untuk memperoleh predikat Adiwiyata Nasional Mandiri," tambah Abdul Hafid.

Abdul Hafid juga mengungkapkan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan ini bertujuan untuk menciptakan dampak positif pada lingkungan dan masyarakat setempat, serta meningkatkan kepedulian para pelajar.

“Melalui kegiatan ini, perusahaan berkomitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan dan menjaga keseimbangan antara kegiatan operasional dengan perlindungan lingkungan. Hal ini berkaitan erat dengan PT Maritim Batubara Pertama yang telah memiliki sertifikasi ISO 14001 berstandar internasional untuk sistem manajemen lingkungan,” papar Hafid.

MBP berfokus pada pengembangan masyarakat melalui dukungan kepada komunitas generasi muda. Hal inilah yang menjadi latar belakang penyelenggaraan kegiatan CSR ini.

Program CSR Bina Lingkungan 2023. Foto: Dok. Istimewa

MBP berharap perusahaan dapat berperan dalam membekali mereka kaum muda dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk masa depan generasi Indonesia yang lebih peduli kepada pelestarian lingkungan berkelanjutan.

“Melalui kolaborasi dengan komunitas generasi muda dan institusi pendidikan, PT MBP sebagai anak perusahaan dari Sinarmas LDA Maritime berharap dapat menciptakan kesadaran lingkungan yang kuat di kalangan generasi muda dan menginspirasi mereka untuk menjadi agen perubahan dalam menjaga keberlanjutan pelestarian lingkungan hidup di masa depan. Hijau bumiku, biru lautku,” tutup Hafid.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 2 Kraksaan Sumariadi mengapresiasi penuh dukungan yang diberikan SLM dan MBP.

“Kami berharap kegiatan ini dapat mendukung SMKN 2 Kraksaan untuk meraih Adiwiyata tingkat nasional di 2024. Kami juga berharap sumber daya air yang terdapat di SMKN 2 Kraksaan dapat terkelola dengan baik serta tanaman dapat terlihat lebih asri dari pada sebelumnya,” ujar Sumariadi.

Pada kesempatan yang sama, PT MBP juga menggelar kegiatan serupa di Kantor MBP Paiton. Acara ini diawali dengan penyerahan simbolis plakat kerja sama dan biopori dari ketua acara bina lingkungan 2023 Fajar Sufi kepada Presiden Direktur MBP Abdul Hafid. Dalam acara tersebut, terdapat pula sosialisasi ecoenzym serta biopori yang ditujukan untuk seluruh karyawan MBP.

Pada kesempatan tersebut, Ketua himpunan teknik lingkungan UPN Veteran Jawa Timur Firza Ramadhan mengungkapkan bina lingkungan merupakan salah satu program kerja departemen sosial masyarakat.

Program kerja bina lingkungan 2023 bertujuan untuk merealisasikan tri dharma perguruan tinggi pada poin pengabdian masyarakat serta menggapai seluruh komponen masyarakat dengan tujuan membina lingkungan sekitarnya agar tetap lestari dan ikut andil dalam penanganan pencemaran lingkungan.

“Kegiatan bina lingkungan 2023 ini berlokasi di SMKN 2 Kraksaan, yang di mana selaras dengan tujuan mitra sekolah kami untuk menuju sekolah adiwiyata nasional di 2024 ini. Pada kegiatan tersebut kami menanam 80 biopori di kawasan sekolah. Selain itu, kami juga menanam 30 biopori di kawasan perusahaan MBP," jelas Firza.

(LAN)