Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Persiapan Down For Life Menuju Wacken Open Air 2018
24 Juli 2018 11:21 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:24 WIB
ADVERTISEMENT
Salah satu festival musik cadas terbesar di dunia, Wacken Open Air, akan segera dilangsungkan pada tanggal 2-4 Agustus mendatang. Festival yang berlokasi di Jerman tersebut, mengundang ratusan penampil dari berbagai negara, termasuk salah satunya dari Indonesia.
ADVERTISEMENT
Band cadas yang terbentuk di Surakarta, Down For Life, adalah wakil Indonesia untuk ajang tersebut. Setelah sebelumnya berkompetisi di ajang Wacken Metal Battle Indonesia, Stephanus Adjie cs. berhasil dinyatakan keluar sebagai pemenang dan berhak maju mewakili Tanah Air.
Lantas, dengan jadwal festival yang sudah semakin mendekat, sudah sejauh mana persiapan Down For Life untuk berangkat dan tampil di panggung Wacken Open Air 2018?
"Kami berangkat tanggal 30 Juli, sampai sana (tanggal) 31, istirahat sehari lalu diundang ke KJRI. Lalu tanggal 1-nya kami akan main di Global Wacken Metal Battle. Jadi kami akan bersaing dengan 30 band dari 30 negara di seluruh dunia," tutur Adjie saat ditemui kumparan pada Minggu (22/7) di gelaran Hammersonic 2018.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, band yang terpilih dan menang dari ajang tersebut akan mendapatkan beberapa keuntungan. Salah satunya adalah mendapatkan tiket untuk main di panggung utama Wacken untuk tahun depan, serta tur Eropa.
Selain itu, Adjie mengatakan, penyelenggara Wacken Open Air sangai mendetail dalam mengurusi hal-hal pra-keberangkatan mereka. Termasuk di dalamnya adalah hal-hal yang berkaitan dengan kontrak tampil.
"Jadi kami enggak boleh bawa kru, enggak boleh bawa sound engineer. Mereka minta riders, dan dalam beberapa jam langsung dikasih counter riders. Semuanya sudah disiapkan mereka, termasuk masalah kontrak kami dan soal peliputan," lanjutnya.
Meski demikian, Adjie mengaku bahwa mereka selalu mempersiapkan mental yang sama di setiap penampilannya, dan mereka sudah siap untuk berangkat ke Jerman.
ADVERTISEMENT
"Sebenarnya kalau bagi kami apapun panggungnya, entah itu Hammersonic ataupun di Wacken, semuanya bagaikan partai final buat kami, dalam koridor tetap bersenang-senang, ya," katanya.
"Kami sangat senang, mimpi jadi kenyataan. Tiga tahun lalu mau nonton Wacken tapi tidak dapat tiket dan kepikiran kapan bisa manggung di Eropa? dan tahun ini (kejadian), jadi sebuah kebanggaan dan tantangan," tutupnya.
Down For Life kabarnya akan tampil di Wacken dengan menggunakan pakaian batik Parang, yang dilengkapi dengan ornamen yang berdarah-darah.