Seekor Anjing Ditelantarkan Selama 8 Jam di Dalam Mobil

Ilustrasi anjing peliharaan. (Foto: Wikimedia Commons)

Seekor anjing bernama Valent ditelantarkan pemiliknya selama delapan jam di dalam mobil yang terparkir di Grand Indonesia. Sempat membuat heboh, pemilik tidak merasa bersalah atas perbuatannya.

Pada Jumat (1/12), Tommy Prabowo selaku pengunjung mal mengatakan, anjing berjenis maltese itu terjebak sejak pukul 16.26 WIB ia memarkirkan mobil, hingga pukul 22.09 WIB ia kembali dari mal.

"Sejak sore tadi saya tinggalin, ini ada yang salah, tapi semoga pemiliknya nggak lama," ujar Tommy dalam keterangannya melalui akun Instagram @tommyprabowo, kemarin (1/12).

Namun, Tommy terkejut ketika Valent masih terjebak dalam mobil dalam keadaan panas, haus dan lapar. Bagaimana tidak, pemilik Valent hanya membuka sedikit kaca mobilnya, tanpa meninggalkan minuman dan makanan untuk Valent.

Melihat keadaan itu, Tommy memberikan air minum melalui celah kaca yang terbuka.

"Bisa saja saya tinggalkan, tapi nurani saya nolak. Saya minta teman untuk nemenin jadi saksi, bahwa ada seekor anjing di dalam mobil lebih dari delapan jam," jelasnya saat dikonfirmasi kumparan (kumparan.com) pada Sabtu (2/12).

Selama tiga jam menemani Valent, Tommy beserta kedua kawannya, Irma Ryantina dan Firna Maulia, meminta bantuan pada pihak keamanan mal dan mencoba menghubungi pemilik mobil melalui layanan car call.

Pemilik mobil yang belum diketahui identitasnya tersebut akhirnya datang sekitar pukul 00.43 WIB. Tanpa merasa bersalah atas perlakuannya terhadap Valent, pemilik itu memarahi Tommy.

"Aku yang paling tau anjing aku," ucap seorang perempuan yang diduga pemilik Valent.

Mendengar ucapan tersebut, Tommy mengatakan dirinya diminta pulang oleh pihak keamanan. Namun, ia memilih untuk menemani Valent.

Tidak merasa berterima kasih, pemilik Valent justru membalas dengan nada tinggi.

"Nah iya, harusnya kakak pulang karena anjingnya malah kasian kalo ditinggal sendirian di rumah," ujar pemilik Valent.

Tommy pun mengingatkan pemilik atas perlakuannya yang telah menelantarkan Valent di dalam mobil.

"Ini udah delapan jam nggak makan dan minum, loh, anjingnya," kata Tommy. Akan tetapi, pemilik Valent beralasan sudah terbiasa memperlakukan anjingnya seperti itu.

Sebelum Valent dibawa pulang oleh pemiliknya, Tommy mengingatkan agar Valent tidak lagi diajak ke mal.

Meski demikian, Tommy mengaku menyesal karena tidak memecahkan kaca mobil sejak awal.

"Saya juga menyesal, setelah argue dengan pemilik, saya tau Valent berada di tangan yang salah," ucapnya.

Kepada kumparan, Tommy mengaku masih mencari identitas pemilik Valent bersama teman-teman garda dan pegiat satwa. Akan tetapi, pada saat kejadian, kondisi parkiran terlalu gelap hingga tidak bisa melihat jelas wajah pemilik Valent.

Selain itu, Tommy masih ingin memastikan perempuan yang berargumen dengannya itu adalah benar pemilik Valent.

"Menurut saya (Valent) harus diambil, karena karakter manusianya sudah tidak benar. Tapi Garda Satwa inginnya edukasi. Entah gimana nanti," ujar Tommy.

Dengan tagar #SelamatkanValent, Tommy membagikan pengalamannya di akun Instagram dan Twitter pribadinya. Ia juga mengunggah foto plat nomor mobil Honda Brio hitam yang dikemudikan oleh pemilik Valent.

"Nggak punya data banyak. Biar masyarakat tahu gimana karakter pemiliknya. Saya ingin Valent diselamatkan," tegas Tommy.

Lebih lanjut, Tommy berharap agar warganet membantunya menemukan pemilik Valent serta memberinya edukasi bahwa memelihara hewan butuh lebih dari sekadar materi, namun juga hati nurani.

"Jika kamu pemilik Valent, hubungi saya! Iya, dia anjing kamu, tapi atas nama kemanusiaan, Valent milik kami semua," tutup Tommy.

Anjing Maltese (Foto: Pixabay)