Sekolah Kamu Belum Bisa Tatap Muka? Jangan Khawatir Soal Kuota!

Bantuan kuota Indosat Ooredoo kembali diberikan. Dok. Indosat.

Meski pemerintah sudah memperbolehkan pembelajaran tatap muka (PTM), namun tidak semua sekolah mendapatkan privilege tersebut. Ya, ada ketentuan dan syarat yang harus dilakukan sekolah agar lolos dan bisa melakukan uji coba PTM.

Beberapa syarat tersebut di antaranya, sekolah harus berada di zona hijau, memiliki ventilasi udara yang cukup, menerapkan protokol kesehatan yang ketat, jumlah peserta didik 50 persen dari total kapasitas, dan seluruh elemen sekolah harus memakai masker, menjaga jarak aman, dan tidak ada aktivitas di kantin.

Pembelajaran juga dilakukan hanya dalam waktu sekitar dua jam, lalu siswa diwajibkan pulang. Sehingga tidak ada aktivitas lainnya di sekolah maupun sekitar sekolah. Bahkan pihak sekolah pun wajib melakukan monitoring evaluasi harian pelaksanaan PTM.

Kesuksesan uji coba PTM adalah harapan besar semua pihak yang menginginkan kembalinya pendidikan yang lebih berkualitas bagi generasi penerus bangsa.

Jika sekolah kamu terpilih untuk uji coba PTM, pastikan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, ya! Tapi jika sampai saat ini sekolahmu masih menerapkan metode pembelajaran jarak jauh (PJJ), jangan kecewa dan tak perlu khawatir soal kuota. Sebab IM3 Ooredoo kembali memberikan bantuan kuota data internet tahap II.

Indosat Ooredoo berkomitmen memberikan dukungan penuh untuk bantuan kuota data internet PJJ tahap II dalam rangka mempercepat transformasi digital di Indonesia, terutama di sektor pendidikan saat pandemi.

Indosat Ooredoo pun telah memastikan peningkatan kualitas jaringan 4G di seluruh Indonesia untuk membantu kelancaran proses belajar mengajar secara online dengan lebih baik lagi.

Bantuan kuota data internet IM3 Ooredoo tahap II ini dapat digunakan untuk mengakses platform dan aplikasi pembelajaran selama 24 jam. Mulai dari aplikasi Zoom, Microsoft Teams, Google Classroom, Sekolahmu, Ruangguru, Zenius, serta ke lebih 300 portal pendidikan online.

Namun, bantuan kuota data internet ini memiliki pembatasan akses untuk situs yang diblokir Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), dan beberapa aplikasi media sosial seperti Twitter, Instagram, Facebook, dan Tiktok.

Cara mendapatkan bantuan kuota data internet dari IM3 Ooredoo

Siswa dan guru yang sudah menerima bantuan kuota data internet PJJ pada 2020, tidak perlu mendaftar lagi. Namun apabila ada perubahan nomor atau belum menerima bantuan kuota sebelumnya, kamu harus segera melapor kepada pimpinan satuan pendidikan agar bisa mendapatkan bantuan kuota data internet di tahap berikutnya.

Selain itu pastikan juga nomor IM3 Ooredoo kamu selalu dalam keadaan aktif dan kemudian segera lakukan pengecekan kuota internet dari Kemendikbud dengan melakukan beberapa cara di bawah ini.

Adapun besaran kuota yang diberikan peserta didik PAUD adalah 7GB kuota internet per bulan, siswa sekolah dasar hingga menengah atas mendapatkan 10 GB per bulan, dan guru akan mendapatkan kuota 12 GB per bulan. Sedangkan, mahasiswa dan dosen akan mendapat kuota sebesar 15 GB setiap bulannya.

Indosat Ooredoo berkomitmen memberikan dukungan penuh untuk bantuan kuota data internet PJJ tahap II. Dok. Indosat.

Guna mendukung program pemerintah di sektor pendidikan, Indosat Ooredoo akan terus melakukan perluasan jaringan berkualitas video demi memberikan pengalaman digital terbaik untuk masyarakat.

Apalagi Indosat Ooredoo memiliki platform API Gift Data untuk mempercepat pendistribusian bantuan kuota internet dari Kemendikbud yang telah digunakan sejak tahap pertama pada tahun 2020.

Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan IM3 Ooredoo