SMA Vianney Sukses Gelar Viridescent Cup 2024, Ditutup dengan Pensi Meriah

Viridescent Cup 2024, pentas seni SMA Vianney. Foto: Dok. OSIS SMA Vianney

SMA Vianney sukses menggelar Viridescent Cup 2024 pada 1 sampai 8 November lalu. Acara ini diikuti oleh puluhan sekolah, baik SMP dan SMA, serta ditutup dengan pensi yang dimeriahkan oleh DJ Echo dan DJ Avro.

Di perhelatan ini, sekolah-sekolah yang mengikuti dua cabang perlombaan olahraga, yakni futsal dan basket. Ada pula lomba comic design, story telling, modern dance, dan Mobile Legends.

SMA Vianney berhasil menang di dua perlombaan, yakni juara dua dan tiga di comic design (Sebastian Adjie dan Sharleen Angel) dan juara tiga di Mobile Legends (Tim Vianney A). Untuk dua lomba oloahraga, futsal dan basket, pemenang utamanya adalah SMK Citra Utama dan SMA Tiara Kasih.

Viridescent Cup 2024, pentas seni SMA Vianney. Foto: Dok. OSIS SMA Vianney

Salah satu panitia Viridescent Cup 2024 dari SMA Vianney, Albert, menjelaskan bahwa menggelar acara ini sangat menyenangkan. Namun, ada juga tantangan yang sangat terasa dalam perjalanannya.

"Selama mengadakan event ini tentu seru dan penuh tantangan. Karena, kita jadi belajar bagaimana cara membuat sebuah event dan berkomunikasi dengan peserta dari sekolah lain," ungkap Albert saat ditemui kumparan beberapa waktu lalu.

Viridescent Cup 2024, pentas seni SMA Vianney. Foto: Dok. OSIS SMA Vianney

Panitia lainnya, Regin, menjelaskan apa tantangan terbesar dalam menggarap Viridescent Cup 2024. Menurutnya, manajemen waktu jadi hal yang paling sulit.

"Ini event yang besar dan pastinya cukup challenging dari segi komuinikasi antar panitia," kata Regin.

"Karena, kita harus kompak dan enggak boleh miskomunikasi. Time management juga harus bagus. Karena, kalau jelek pasti kacau dan tantangan terberatnya, ya, waktu. Karena, kita punya waktu enggak panjang untuk mengerjakan ini," sambungnya.

Pada akhirnya, Viridescent Cup sukes digelar dengan meriah hingga closing pada 8 November lalu. Ada DJ Echo dan DJ Avro yang bikin closing terasa seperti mini Djakarta Warehouse Project alias DWP.