Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Supaya Jadi Anak Twitter yang Kafah, Kudu Tahu 12 Istilah Ini
3 Agustus 2019 8:00 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:13 WIB
ADVERTISEMENT
Katanya anak Twitter itu beda sama media sosial lain. Enggak peduli outfit of the day kayak anak Instagram, dan enggak suka nanya 'What's up, gaes?' pake nada sok asyik kayak anak YouTube.
ADVERTISEMENT
Katanya juga, anak Twitter itu ajaib. Selalu update informasi terbaru, gudangnya hal-hal viral, dan paling bisa nyiptain istilah-istilah yang enggak banyak orang tahu.
Kayak 12 istilah di bawah ini yang sering ditwit sama anak-anak Twitter. Sebenarnya apa, sih, artinya?
Istilah yang pertama ini paling gampang dimengerti, sih. Karena berasal dari bahasa Inggris yang berarti 'pengirim'. Biar lebih gampang biasanya disingkat jadi cuma 'nder'.
Buat yang doyan nonton Naruto sambil ngemil Anak Mas pas masih SD mungkin ngerti banget arti dari istilah ini. Yap, ini adalah kata-kata mutiara yang diucapkan Naruto Uzumaki. Sekarang anak-anak Twitter suka menggunakan istilah ini untuk mengungkapkan pilihan hidupnya.
Kalau yang ini asalnya juga dari bahasa Inggris, yaitu 'mutual' yang berarti 'sama' atau 'timbal-balik'. Anak Twitter pakai istilah ini untuk mengajak orang lain yang cuma dikenal di dunia maya, untuk berteman dan saling follow.
ADVERTISEMENT
'Menfess' adalah singkatan dari mention confess, yang berarti sebuah pesan atau sekadar kata-kata yang ingin disampaikan kepada seseorang, tanpa memberitahukan identitas si pengirim alias sender.
Biasanya 'menfess' dipakai untuk mengungkapkan perasaan terpendam atau bahkan kebencian. Sender biasanya menggunakan jasa fanbase sebagai pengirim twit/menfess tersebut. Jadi, dia akan mengirimkan direct message ke akun fanbase, dan akun tersebutlah yang mengubah direct message tadi menjadi twit.
Istilah ini adalah akronim dari 'animalfess' atau animal confess. Sering dipakai untuk ngobrolin soal hewan, terutama kucing.
Nah, ini, nih, yang lagi sering banget seliweran di timeline. Menurut laman Urban Dictionary, istilah ini adalah bahasa Zambia yang berarti meminta seseorang untuk menyampaikan pendapatnya terhadap sesuatu. Biasanya seseorang cuma bakal ngetwit 'sco pa tu mana' ditemani sebuah foto, dan orang lain ramai-ramai menyampaikan pendapat mereka tentang foto tersebut.
ADVERTISEMENT
Anak Twitter sejati pasti paham banget, sih, sama istilah yang satu ini. Karena udah jadi konsumsi sehari-hari. Ngescroll dikit udah ada yang bikin thread horor, thread resep masakan, thread meme, thread pengalaman sebagai sugarbaby, sampai thread yang membahas isu serius.
Thread adalah kata dari bahasa Inggris yang berarti 'utas'. Fitur terbaru dari Twitter memudahkan kamu untuk membuat thread dengan cara membalas twit sendiri sampai menjadi sebuah rangkaian atau utas.
Kalau yang satu ini dari bahasa Inggris, yaitu 'deactivate' yang berarti 'menonaktifkan'. Sama seperti beberapa media sosial lain, Twitter juga punya fitur menonaktifkan akun. Sebelum 'deact', jangan lupa pamitan, terus dua hari kemudian aktif lagi. Oke?
ADVERTISEMENT
'OOMF' juga akronim dari bahasa Inggris 'one of my followers' atau 'salah satu pengikutku'. Ini semacam subtweet, yang sebenarnya merujuk ke satu orang aja, tapi enggak mau nge-mention orang tersebut.
Enggak jauh beda sama anak Instagram dan YouTube yang sukanya debat di kolom komentar, anak-anak Twitter juga menikmati keributan. Mereka mengistilahkan hal ini sebagai 'tubeer' yang sebenarnya kata slang dari 'tubir', yaitu ejaan terbalik dari kata 'ribut'.
Yang dimaksud dari 'base' adalah kelompok, komunitas, atau basis yang ada di Twitter. Karena selain 'mutualan', banyak juga anak Twitter yang bergabung di 'base' tertentu untuk menambah teman dan ngobrolin apa aja sesuai tema dari kelompoknya itu.
ADVERTISEMENT
Istilah yang satu ini digunakan khusus untuk gosipin orang. Biasanya dimulai dengan twit soal kabar yang lagi 'hot', lalu direspons dengan kalimat, "spill the tea, dong", atau "spill, sis". Enggak masalah kenal sama orang itu atau enggak, yang penting, "spill the tea bisa kali".