Susah Konsentrasi? Yuk, Coba Lakukan 6 Hal Ini

19 Januari 2023 13:02 WIB
ยท
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak berpikir. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak berpikir. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Terkadang saat kita mencoba untuk fokus pada tugas, pekerjaan bisa jadi sulit karena enggak bisanya menepis gangguan yang hadir. Tetapi terkadang itu juga bisa sangat menantang ketika kamu dikelilingi oleh gangguan yang konstan.
ADVERTISEMENT
Bahkan pada saat-saat tenang, kamu juga kerap teralihkan, saat kamu menemukan dirimu memeriksa notifikasi Instagram atau pembaruan berita terbaru.
Kemampuan untuk berkonsentrasi pada sesuatu di lingkunganmu dan mengarahkan upaya mental ke arah itu sangat penting karena bisa membantumu mempelajari hal-hal baru, mencapai tujuan, dan berkinerja baik di berbagai situasi.
Lalu bagaimana caranya agar kamu bisa tingkatkan fokus mental? Berikut beberapa cara yang bisa milenial lakukan.

Hilangkan gangguan

Ilustrasi Fokus Terganggu. Foto: Shutterstock
Meskipun mungkin terdengar jelas, orang sering meremehkan betapa banyak gangguan yang menghalangi mereka untuk berkonsentrasi pada tugas yang ada. Meminimalkan sumber gangguan ini emang enggak selalu semudah kedengarannya.
Salah satu cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan menyisihkan waktu dan tempat tertentu dan meminta untuk ditinggal sendirian selama periode waktu tersebut. Alternatif lain adalah mencari lokasi yang tenang di mana kamu tahu bahwa kamu akan dapat bekerja tanpa gangguan. Perpustakaan, ruang pribadi di rumahmu, atau bahkan kedai kopi yang tenang, semuanya bisa menjadi tempat yang baik untuk dicoba.
ADVERTISEMENT

Batasi fokus

Ilustrasi perempuan multitasking. Foto: Chaay_Tee/Shutterstock
Meskipun multitasking mungkin tampak seperti cara yang bagus untuk menyelesaikan banyak hal dengan cepat, ternyata kebiasaan tersebut juga enggak efektif, lho. Menyulap beberapa tugas sekaligus bisa saja mengurangi produktivitas dan membuatnya jauh lebih sulit untuk memperhatikan detail yang benar-benar penting.
Bagian dari meningkatkan fokus mental kamu adalah tentang memanfaatkan sumber daya yang kamu miliki. Untuk itu, berhentilah melakukan banyak tugas dan sebaliknya kamu justru harus memberikan perhatian penuh pada satu hal pada satu waktu yang sama.

Menikmati momen kehidupan

Ilustrasi bahagia. Foto: Shutter Stock
Sulit untuk tetap fokus secara mental ketika kamu merenung tentang masa lalu, mengkhawatirkan masa depan, atau enggak memperhatikan momen saat ini karena alasan lain.
Mungkin perlu waktu, tetapi berusahalah belajar untuk benar-benar hidup di saat ini. Kamu enggak bisa mengubah masa lalu dan masa depan yang belum terjadi, tetapi apa yang kamu lakukan hari ini dapat membantumu menghindari pengulangan kesalahan masa lalu dan membuka jalan untuk masa depan yang lebih sukses.
ADVERTISEMENT

Latihlah memberikan perhatian penuh

com-Ilustrasi ibu multitasking. Foto: Shutterstock
Mindfulness adalah topik hangat saat ini, terlepas dari kenyataan bahwa orang-orang telah mempraktikkan bentuk meditasi mindfulness selama ribuan tahun, banyak manfaat kesehatannya yang baru saja mulai dipahami.
Dalam sebuah penelitian, para peneliti meminta para profesional sumber daya manusia untuk terlibat dalam simulasi, dari jenis multitasking kompleks yang mereka lakukan setiap hari di tempat kerja.
Tugas-tugas ini harus diselesaikan dalam 20 menit dan termasuk; menjawab telepon, menjadwalkan rapat, dan menulis memo dengan sumber informasi yang mengalir dari berbagai sumber termasuk melalui panggilan telepon, email, dan pesan teks.
Beberapa peserta menerima pelatihan selama 8 minggu dalam penggunaan meditasi kesadaran, dan hasilnya menemukan bahwa hanya mereka yang telah menerima pelatihan ini yang menunjukkan peningkatan dalam konsentrasi dan fokus.
ADVERTISEMENT
Anggota kelompok meditasi mampu bertahan pada tugas lebih lama, lebih jarang beralih di antara tugas-tugas, dan melakukan pekerjaan lebih efisien daripada kelompok peserta lainnya.
Mempraktikkan mindfulness dapat melibatkan belajar cara bermeditasi, tetapi juga bisa sesederhana mencoba latihan pernapasan dalam yang cepat dan mudah.
Meskipun ini mungkin tampak seperti tugas yang sangat sederhana, kamu mungkin mendapati bahwa ini sebenarnya jauh lebih sulit daripada yang terlihat. Untungnya, aktivitas pernapasan ini adalah sesuatu yang bisa kamu lakukan di mana saja dan kapan saja. Akhirnya, kamu mungkin akan menemukan bahwa menjadi lebih mudah untuk melepaskan diri dari pikiran-pikiran yang mengganggu dan mengembalikan fokusmu ke tempat yang seharusnya.

Istirahat sejenak

Ilustrasi Perempuan Istirahat Foto: Dok. Shutterstock
Pernahkah kamu mencoba untuk fokus pada hal yang sama untuk jangka waktu yang lama? Setelah beberapa saat, fokus kamu mulai hilang dan menjadi semakin sulit untuk mencurahkan sumber daya mentalmu untuk tugas tersebut. Bukan hanya itu, tetapi kinerja kamu pada akhirnya malah menjadi buruk.
ADVERTISEMENT
Para peneliti telah menemukan bahwa mengambil istirahat yang sangat singkat dengan mengalihkan perhatianmu ke tempat lain dapat meningkatkan fokus mental. Jadi, lain kali ketika kamu sedang mengerjakan tugas yang berkepanjangan, pastikan juga untuk sesekali memberikan dirimu istirahat mental.

Terus berlatih

Ilustrasi menulis esai beasiswa. Foto: Nicoleta Ionescu/Shutterstock
Membangun fokus mentalmu bukanlah sesuatu yang akan terjadi dalam semalam. Bahkan atlet profesional pun memerlukan banyak waktu dan latihan untuk memperkuat keterampilan konsentrasi mereka.
Salah satu langkah pertama adalah mengenali dampak dari gangguan yang terjadi dalam hidupmu. Jika kamu berjuang untuk mencapai tujuanmu dan mendapati diri kamu teralihkan oleh detail yang enggak penting, inilah saatnya untuk mulai menempatkan nilai yang lebih tinggi pada waktumu.
Dengan membangun fokus mental, kamu akan menemukan bahwa kamu dapat mencapai lebih banyak hal dan berkonsentrasi pada hal-hal dalam hidup yang benar-benar membawa kesuksesan, kegembiraan, dan kepuasan bagi dirimu.
ADVERTISEMENT
Laporan Mutiara Oktaviana