The Panturas Gelar Tur 'Ombak Banyu Asmara: Jala Khatulistiwa' di 7 Kota

14 Februari 2023 15:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
The Panturas. Foto: Dok. Creathink Publicist
zoom-in-whitePerbesar
The Panturas. Foto: Dok. Creathink Publicist
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Grup musik asal Jatinangor, The Panturas, akan kembali berlayar untuk bertemu para Anak Buah Kapal (ABK)—sebutan untuk fanbase mereka. Tur musiknya kali ini bertajuk Ekpedisi Ombak Banyu Asmara: Jala Khatulistiwa dan akan digelar di tujuh kota di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Abyan Nabilio, Surya Fikri, Bagus Patria, dan Rizal Taufik akan memulai turnya pada 18 Februari hingga 1 Maret 2023. Mereka akan mengawali turnya di Surakarta, setelah itu berlanjut ke Tasikmalaya, Serang, Tangerang, Palu, Padang, dan Jambi sebagai destinasi pemungkas.
"Ini tur yang paling dinantikan, soalnya tur ini (diselenggarakan) bukan di kota-kota utama yang sering kita datangi. Jadi excited!" kata pemain bass, Bagus, dalam siaran tertulis yang diterima kumparan, Selasa (14/2).
Pelayaran ini merupakan salah satu misi akhir sekaligus tantangan baru bagi perjalanan album Ombak Banyu Asmara pasca-diluncurkan pada 2021. Penabuh drum The Panturas, Surya atau yang dikenal dengan nama beken Kuya itu berharap albumnya ini bisa diterima masyarakat lebih luas.
ADVERTISEMENT
"Saya ingin tahu seberapa jauh album ini bisa membawa kami,” ungkap Kuya.
Pelantun lagu Jim Labrador itu juga mengungkapkan bahwa perjalanan tur telah menjadi kewajiban bagi band yang berumur 5 tahun ini. Selain itu, tur ini juga menajdi ajang silaturahmi dengan para penggemar dan juga kawan-kawannya di setiap kota.
Lewat tur di tujuh kotanya ini, The Panturas yang lahir dan tumbuh dari budaya kolektif musik ingin terus menjaga semangat akar rumput dalam tubuh band tersebut. Mereka juga berharap bisa berbagi energi yang sama di masing-masing kota.