Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Toko Musik Tertua di Dunia Larang Lagu-lagu Morrissey
24 Mei 2019 12:37 WIB
Diperbarui 21 Januari 2021 11:15 WIB
ADVERTISEMENT
Udah berkali-kali, Morrissey menyuarakan dukungannya kepada partai anti-Islam Inggris 'For Britain'. Puncaknya pada penampilan di 'Tonight Show with Jimmy Fallon', mantan vokalis The Smiths ini memakai pin logo dari kelompok sayap kanan tersebut.
ADVERTISEMENT
Akibatnya, sebuah toko musik tertua di dunia yang berada di Cardiff, Wales, melarang lagu dan album yang dirilis oleh Morrissey. Toko musik bernama Spillers Records ini sudah berdiri sejak 1894 dan selalu menjadi lokasi utama untuk penjualan tiket konser, sampai acara musik sederet musisi ternama. Spillers Records juga hanya berjarak 4 jam dari tempat kelahiran Morrissey di Manchester.
"Aku sedih tapi enggak kaget kalau ujungnya Spillers Records enggak bakal lagi menjual album Morrissey. Aku berharap kami sudah melakukannya dari dulu," kata Ashli Todd, pemilik toko musik itu.
Keputusan ini diambil sejak pencetus partai For Britain, Anne Marie Waters, mengucapkan terima kasih kepada Morrissey karena mengenakan pin logo mereka di 'Tonight Show with Jimmy Fallon'.
ADVERTISEMENT
"Terima kasih sudah mempublikasikan kami," katanya.
Enggak cuma itu, Moz --julukan kerennya-- juga secara terang-terangan mengejek aksen Wali Kota London, Sadiq Khan, yang beragama Islam.
"London udah direndahkan! Wali kotanya memberitahu kita tentang 'neighborhood policin'. Apaan, tuh, 'policin'? Dia juga bilang London adalah kota yang 'amazin'. Apa, sih, 'amazin'? Aku pernah menonton wawancaranya yang membahas soal kesehatan mental, dan dia berulang kali menyebut 'men'el'. Dia bahkan enggak bisa ngomong 'mental health'. Ini Wali Kota London! Tapi dia enggak bisa ngomong dengan jelas!" makinya.
Sementara itu, pelantun 'Hairdresser on Fire' ini melepas album cover-nya yang berjudul 'California Son' pada Jumat (24/5). Dalam album ini, Morrissey membawakan kembali lagu-lagu dari musisi di era '60-an dan '70-an. Berikut daftar lagunya.
ADVERTISEMENT