Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Pulau Bintan yang Sedang Viral
15 Desember 2020 10:59 WIB
Tulisan dari Mirza Adisa Ahmad, Departemen Teknik Kelautan, ITS tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ditinjau dari aspek hidro-oceanografi.
ADVERTISEMENT
oleh: Mirza Adisa Ahmad,04311940000111
Pulau Bintan, Pulau yang terletak di Provinsi Kepulauan Riau ini sedang viral akhir-akhir ini, sebab tidak sedikit selebritis maupun influencer yang menjadikan pulau ini sebagai tempat wisata mereka. Ditilik dari berbagai sumber, Pulau Bintan memiliki segudang keindahan alam dan tentunya ditunjang dengan berbagai infrastruktur yang memadahi.
Ternyata keindahan alam yang dimiliki Pulau Bintan, juga didukung dengan cocoknya wilayah pesisir pulau tersebut, baik untuk pengembangan wisata maupun pendirian dermaga pelabuhan, berikut aspek-aspek yang mendukungnya:
ADVERTISEMENT
1. Kondisi Topografi
Topografi pada daerah Teluk Sasah, Bintan yang direncanakan pembangunan dermaga di wilayah tersebut, mempunyai relief dengan ketinggian rata-rata 4-5 meter, dengan relief yang relatif datar tersebut maka wilayah ini cocok untuk dibangun dermaga, maupun pengembangan wilayah pesisir.
2. Kondisi Gelombang dan Angin
Secara umum Kabupaten Bintan memiliki iklim tropis dengan temperatur rata-rata terendah 23,9 derjat dan tertinggi 31,8 derajat serta kelembaban udara 85%. Gelombang tinggi terjadi pada bulan Nopember sampai Januari sekitar 1,9 meter dan gelombang rendah sekitar bulan Mei sampai Agustus sekitar 1,6 meter.
Gelombang tertinggi terjadi pada bulan Desember mencapai 3,3 meter; hal ini sangat cocok puntuk pengembangan wilayah pesisir karena gelombang yang ditimbulkan tidak menggangu kapal yang akan merapat ke terminal dan tidak akan merusak bangunan disekitar pantai.
ADVERTISEMENT
3. Pasang Surut Air Laut
Pada kabupaten Bintan hampir sebagian besar dipengaruhi oleh pasang surut air laut, tingkat muka air sungai bervariasi, atau terjadi banjir lokal oleh air laut. Pasang surut di perairan Bintan merupakan rambatan pasang dari laut Cina Selatan identik dengan pasang di perairan Batam.
4. Kondisi Arus Laut
Arus yang terjadi di pesisir pulau bintan umumnya dipengaruhi oleh pasang surut air laut. Arus laut arus bergerak dari barat laut menuju ke arah tenggara dengan kecepatan sekitar 0,02 m/s sampai 0,32 m/s atau 2 cm/s sampai 32 cm/s;
5. Batimetri Perairan
Batimetri atau kedalaman pesisir pulau Bintan bervariasi dari 2 meter sampai 19 meter dengan ketinggian air pada saat pemeruman sekitar 2,9 meter dari pengamatan pasang surut. Bentuk dasar laut, semakin jauh dari garis pantai maka akan semakin dalam hingga mencapai kedalaman 19 meter, dilihat dari garis kontur batimetri perubahan kedalaman cukup signifikan.
ADVERTISEMENT
Dari penjelasan diatas, harapannya, menambah wisatawan ataupun masyarakat awam akan pengetahuan oseanografi di sekitar pulau yang sedang viral ini.