Konten dari Pengguna

Bioinformatika: Terobosan Baru dalam Bidang Biologi, Cabang Dan Penerapan

Mirza Radithya  Ananto
Mahasiswa Institut Teknologi Telkom Purwokerto PRODI S1 TEKNIK TELEKOMUNIKASI
27 Desember 2023 8:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mirza Radithya Ananto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi BioInformatiaka [sumber:  https://www.pexels.com]
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi BioInformatiaka [sumber: https://www.pexels.com]
ADVERTISEMENT
Apa yang dimaksud BioInformatika ?
Bioinformatika adalah ilmu yang mempelajari cara menggunakan komputasi untuk mengatur dan menganalisis data biologis. Teknologi bioinformatika mencakup penerapan metode matematika, statistika, dan informatika untuk memecahkan masalah biologis, terutama dengan menggunakan sekuens DNA dan asam amino dan informasi yang berkaitan dengannya.
Metode yang digunakan bioinformatik (sumber: https://generasipeneliti.id/)
Teknologi bioinformatika memiliki contoh yang meliputi basis data untuk mengelola informasi biologi, penjajaran sekuens (sequence alignment), sebagai prediksi untuk meramalkan bentuk struktur protein dan struktur sekunder RNA, analisis filogenetik, dan analisis sekuens.
ADVERTISEMENT
Bioinformatika mempunyai berapa cabang ?
Dalam bidang bioinformatika memiliki 9 cabang antara lain ;
1. Biophysics adalah sebuah bidang interdisipliner yang mengaplikasikan teknik-teknik dari ilmu Fisika untuk memahami struktur dan fungsi biologi (British Biophysical Society).
2. Computational Biology adalah bagian dari bioinformatika yang paling dekat dengan bidang biologi umum klasik. Fokus computational biology adalah biologi teoritis tentang gerak evolusi, populasi, dan molekul dan sel daripada biologi medis.
3. Medical Informatics adalah sebuah ilmu disiplin baru yang mencakup pembelajaran, penemuan, dan penerapan struktur dan algoritma untuk meningkatkan komunikasi, pemahaman, dan manajemen informasi medis.
4. Keminformatika "Cheminformatics" adalah kombinasi dari sintesis kimia, penyaringan biologis, dan pendekatan data-mining yang digunakan untuk penemuan dan pengembangan obat.
ADVERTISEMENT
5. genomics adalah bidang ilmu yang mencakup semua informasi yang ada sebelum selesainya sekuen genom. Upaya untuk mempelajari atau membandingkan semua komponen genetik dari satu spesies atau lebih disebut genomics.
6. Biologimatematika menangani masalah dalam bidang biologi, tetapi metode yang digunakan untuk menangani masalah tersebut tidak perlu secara numerik dan tidak perlu digunakan dalam software maupun hardware.
7. Proteomics: Bidang ini membahas ekspresi gen di tingkat protein fungsional. Dengan kata lain, "sebuah hubungan antara biokimia protein dan biologi molekul".
8. Pharmacogenomics adalah teknik yang menggunakan pendekatan genomik dan teknologi untuk menemukan target obat.
9. Pharmacogenetics adalah Bagian dari pharmacogenomics yang mencari hubungan genomik menggunakan metode genomik atau bioinformatika.
Apa saja Penerapan bioinformatika ?
ADVERTISEMENT
1.Penerapan bioinformatika dalam bidang kesehatan
Bioinformatika di bidang kesehatan ( sumber: https://www.pexels.com/)
Bioinformatika berperan aktif di bidang kesehatan dalam bentuk informasi klinis, identifikasi mutasi gen penyebab penyakit, terapi gen, dan pengobatan pasien sesuai profil genetiknya. Selain itu, bioinformatika berfungsi dalam identifikasi agen penyakit baru, diagnosis penyakit baru, dan penemuan obat. Dalam penemuan obat ini, bioinformatika menggunakan pendekatan genomik untuk mengidentifikasi target-target obat dan desain senyawa untuk obat.
2.Penerapan bioinformatika dalam bidang pangan
bioinformatika dalam bidang pangan (sumber:https://pixabay.com)
Bioinformatika dibidang pangan sangat berguna dalam memprediksi dan menilai efek mikroorganisme yang baik dan buruk pada makanan, studi genomik dan proteomik untuk memenuhi persyaratan produksi, pengolahan, kualitas, dan nilai gizi sumber makanan. Selain itu, bioinformatika juga dapat digunakan untuk menghasilkan tanaman yang berkualitas tinggi, termasuk hasil tinggi dan tahan penyakit. Selain itu, berbagai database menyimpan informasi tentang kandungan, nilai gizi, kimia, dan biologi makanan.
ADVERTISEMENT
3.Penerapan bioinformatika dalam bidang reproduksi
bioinformatika dalam bidang reproduksi memiliki beberapa contoh penerepan seperti :
A. Inseminasi buatan adalah teknik pembuahan yang dilakukan dengan cara untuk memasukkan sperma hewan ternak jantan ke dalam alat reproduksi hewan ternak betina agar membuahi sel telur dengan alat khusus.
B. Kloning adalah metode reproduksi vegetatif yang melibatkan penerapan sel somatik pada makhluk hidup multiseluler untuk menghasilkan satu atau lebih spesies dengan materi genetik yang sama atau identik.Kloning ditemukan oleh Ilmuwan asal Skotlandia Dr. Ian Willmut memperkenalkan kloning pada tahun 1997, dan hewan pertama yang dikloning adalah domba yang diberi nama Dolly.
C. Teknik kultur in vitro adalah cara untuk memperbanyak tanaman dengan menumbuhkan sel yang diambil dari jaringan tanaman dalam media tertentu untuk menghasilkan banyak bibit unggul dalam waktu singkat. Teknik ini menggunakan sifat totipotensi sel tumbuhan, yang berarti bahwa setiap sel memiliki kemampuan untuk berkembang menjadi individu yang sempurna.
ADVERTISEMENT
Sebagai kesimpulan ini, menyatakan bahwa bioinformatika menjadi ilmu bagaimana cara menggunkan kumputasi dalam mengalisis data biologi. Serta memiliki banyak cabang yang memiliki fungsi yang berbeda pada setiap cabang bioinformatika , dan memiliki penerapan pada bidang yang berhubung dengan ilmu biologi. Bioinformatika menjadi terobosan dalam bidang biologi untuk masa depan.