Mengenal Organisasi Mahasiswa: HMI UMM

Sumber Foto : Ilustrasi oleh Muhammad Rifki Kurniawan

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sebuah organisasi mahasiswa yang sudah berdiri sejak 5 Februari 1947. Sekilas dengan tahun berdiri tersebut, maka bisa dipastikan bahwa HMI itu bukan organisasi biasa. Melainkan organisasi yang luar biasa. Tentu sebagai organisasi mahasiswa yang sudah menempuh puluhan tahun, telah mengukir banyak sejarah Indonesia.

Sekilas HMI !

Himpunan Mahasiswa Islam merupakan organisasi yang menerapkan konsep intelektual dalam islam dimana dalam suatu organisasi berkumpul orang-orang yang mempunyai sebuah pola pikir yang berdasar pada sumber-sumber ajaran agama Islam yaitu Al-Quran dan As-sunnah.

Organisasi yang bernafaskan Islam itu menampakkan diri sebagai kawah candradimuka disetiap kampus di Indonesia. Terutama Universitas Muhammadiyah Malang. Selain beberapa tokoh yang lahir di HMI. Perlu kamu tahu, bahwa di HMI kamu berjumpa dengan banyak dinamika terkhusus atmosfer kaderisasi yang akan menjadikan dirimu lebih baik dari sekarang.

Perlu Kah Gabung HMI ?

Sebagai seorang mahasiswa memang sangat diwajibkan untuk berorganisasi, supaya dapat meningkatkan soft skillnya, kreatifitas, sarana belajar, memperdalam literasi, dl.

Belajar dikelas dan mengandalkan nilai saja tidak cukup. Seorang mahasiswa membutuhkan ilmu kepemimpinan, sosial, keterampilan diri yang tinggi dan keilmuan yang luas, serta relasi yang cukup. Nah, itu bisa didapatkan melalui organisasi, terkhusus HMI.

Kader HMI ?

Sebagai wadah pengkaderan, peran kader adalah indikator dari tujuan hmi "Terbinanya insan akademis, pencipta, pengabdi yang bernafaskan islam ,dan bertanggung jawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT". Anggaran Dasar (AD) HMI Pasal 4.

Dari sekian banyak kader, pasti memiliki grilya pengaktualisasi diri sebagai langkah progresif mereka. Tentu aktualisasi kader memiliki skala pemikiran mendalam, bahwa untuk mewujudkan masa depan umat (keislaman), dan bangsa (keindonesiaan) yang lebih baik diperlukan manusia dengan kualifikasi seperti terumus pada tujuan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Sebagai manusia tentu memiliki fikiran, perasaan, perbuatan. Banyak kader yang berupaya untuk mewujudkan tujuan dengan berbagai cara, baik secara kreatifitas, pendidikan, bisnis, bahkan secara politik.

Tetapi ada satu yang beda dari lainnya dari kader HMI, yaitu independesi nya sangat kuat. Dengan berbekal ilmu pengetahuan juga wawasan, banyak kader yang memilih berkerja kemanusiaan dengan memperjuangkan Nilai Dasar Perjuangan (NDP) yang mereka pegang sebagai pijakan arah progresif kader HMI.

**

Penulis : Muhammad Rifki Kurniawan, Kader HMI Komisariat Keguruan dan Ilmu Pendidikan (KIP) Universitas Muhammadiyah Malang, Juga aktif menulis di Blogny rifkipedia.com