Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Si Jago Merah Lumat Lapak Pemulung di Kedoya Selatan Jakarta Barat
24 Juni 2018 16:06 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
Tulisan dari Mochamad Solichin tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Si Jago Merah Lumat Lapak Pemulung di Kedoya Selatan Jakarta Barat
ADVERTISEMENT
Kebon Jeruk-Jakarta Barat,
Pada hari Minggu (24/06/2018) sekira jam 12.45 telah terjadi kebakaran di lahan lapak pemulung yang berisi barang bekas dan plastik yg mudah terbakar.
5 rumah lapak pemulung semi permanen dan petakan tanpa IMB berdiri di atas tanah sengketa, di jalan Manunggal RT01/RW03, Kelurahan Kedoya Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Api yang diduga berasal dari hubungan pendek arus listrik ini dibarengi dengan terdengarnya suara ledakan dari sebuah tabung gas elpiji 3 Kg yg menyebabkan api cepat menyambar bangunan lapak yg bermaterial kayu dan triplek yang berlokasi di belakang kantor Lurah Kedoya Selatan.
Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran & Penyelamatan Jakarta Barat (Sudin Gulkarmat) Rompis Romlih, langsung meluncur bersama sebanyak 17 Unit mobil pemadam kebakaran.
ADVERTISEMENT
Petugas pemadam kebakaran yang dibantu pihak Babinsa Koramil 05/Kebon Jeruk, Polsek Kebon Jeruk, Pol PP, Petugas Kesehatan Puskesmas Kecamatan Kebun Jeruk dan masyarakat berusaha memadamkan api dan terus melokalisir warga yang terdampak kebakaran.
Api kemudian dapat di padamkan dan setelah proses pendinginan pada pkl 15.09 WIB.
Kerugian materiil yang diperkirakan berjumlah ratusan juta dan 5 Lapak pemulung yang terbakar antara lain milik:
1. Suhenda,
2. Jampang,
3. Imam,
4. Kastim,
5. Raspam.
Sementara 3 korban sesak nafas terdiri dari 1 orang lansia (nenek) dan 2 anak kecil sudah dalam perawatan Puskesmas Kecamatan Kebon jeruk.
Selanjutnya Polsek Kebon Jeruk langsung memproses kejadian kebakaran tersebut.
ADVERTISEMENT