Muhammadiyah Menjadi Pelopor Gerakan Islam BerkeUnggulan

Persyarikatan Muhammadiyah harus menjadi pelopor gerakan Islam berke-Unggulan, karena sejatinya apa yang telah dilakukan oleh K.H. Ahmad Dahlan merupakan gerakan Islam berkemajuan di masanya. Hal ini disampaikan oleh Prof. K. H. Din Syamsudin, MA, Ph.D (Ketua Umum PP Muhammadiyah Periode 2005-2010 dan 2010-2015) pada Tabligh Akbar yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Duren Sawit II, Jakarta Timur dalam rangka memperingati Milad Muhammadiyah ke-111 dan Milad SD Muhammadiyah 09 Plus ke-15 (18/11/2023).

Lebih lanjut beliau menyampaikan bahwa sebagai organisasi keagamaan, Muhammadiyah telah berkontribusi signifikan bagi kemajuan di Indonesia, tidak hanya bagi umat Islam melainkan juga umat beragama lainnya. Hal ini dibuktikan dengan pendirian beberapa sekolah dan perguruan tinggi di provinsi-provinsi Muslim minoritas. Beberapa pencapaian terbaru yang telah dilakukan oleh persyarikatan Muhammadiyah ialah dengan pendirian sekolah dan universitas Muhammadiyah di Malaysia dan Australia.

Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jakarta Timur Prof. Dr. Mohammad Nur Rianto Al Arif, SE., M.Si. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa masih terdapat banyak tantangan yang harus dihadapi oleh Persyarikatan Muhammadiyah, diantaranya ialah bagaimana Muhammadiyah perlu mengambil peran aktif untuk mempromosikan dialog antarbudaya dan antaragama. Selain itu, di era teknologi digital seperti saat ini, maka Muhammadiyah perlu aktif mempromosikan nilai-nilai Islam universal dan berkemajuan melalui berbagai platform media sosial.

Pada kesempatan yang sama, Kepala SD Muhammadiyah 09 Plus Syamsiah, S.Pd., M.Pd menyampaikan bahwa telah banyak pencapaian yang berhasil diraih oleh SD Muhammadiyah 09 Plus pada usianya yang ke-15. Tentu hal ini tidak menjadikan inovasi di SD Muhammadiyah 09 Plus berhenti, melainkan inovasi harus tetap dilakukan agar dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mempersiapkan kader-kader pemimpin bangsa di masa depan.