Mahasiswa President University Pelajari Strategi Tangkal Isu Di Media Sosial

Mohammad Shihab
Dosen Ilmu Komunikasi di President University, Cikarang.
Konten dari Pengguna
18 Maret 2022 23:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mohammad Shihab tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Mahasiswa President University Pelajari Strategi Tangkal Isu Di Media Sosial (Foto: tangkapan layar Zoom/President University)
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswa President University Pelajari Strategi Tangkal Isu Di Media Sosial (Foto: tangkapan layar Zoom/President University)
ADVERTISEMENT
Banyaknya isu yang beredar di media sosial menjadi tantangan bagi para praktisi komunikasi. Apabila tidak dikelola dengan baik maka isu liar yang beredar di Internet dapat mengancam citra, reputasi, dan stabilitas finansial sebuah organisasi.
ADVERTISEMENT
Merespon hal itu mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi President University menyelenggarakan kuliah umum virtual dengan topik Crisis Communication in Network Society.
Menjadi pembicara tamu di webinar ini, Direktur Nexus Risk Mitigation & Strategic Communication Dr. Firsan Nova, menyebut bahwa suara-suara yang kredibel sangat penting untuk menangkal isu yang beredar di media sosial. Ia menceritakan bagaimana dirinya dan tim diminta untuk mengawal isu disinformasi vaksinasi COVID-19.
Saat program vaksinasi akan dimulai, banyak sekali isu negatif tentang vaksin yang beredar di media sosial. Dari vaksin dapat menyebabkan kematian hingga kehalalan vaksin. Oleh sebab itu, isu-isu tersebut menjadi penting untuk diluruskan dan membutuhkan strategi komunikasi.
ADVERTISEMENT
Tidak cukup sampai di situ, ia pun harus memastikan seluruh pemuka pendapat memiliki pemahaman yang sama tentang vaksin COVID-19 sebelum kampanye vaksinasi COVID-19 dimulai.
Meskipun media sosial sangat populer dan berkembang sangat pesat, strategi untuk menangkal isu masih membutuhkan taktik-taktik yang tradisional. Berdasarkan pengalamannya, ia menilai bahwa pekerjaan public relations (PR) sangat menantang.
ADVERTISEMENT
Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi President University, M. Raudy Gathmyr, mengapresiasi penyelenggaraan webinar ini. Menurutnya, topik ini sangat relevan dengan topik-topik para peneliti di bidang ilmu komunikasi.
*Editor: Angelina Natasha