Menjadi Kreator Tiktok Ala Vincentsius

Mohammad Shihab
Dosen Ilmu Komunikasi di President University, Cikarang.
Konten dari Pengguna
14 Mei 2023 0:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mohammad Shihab tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Menjadi Kreator Tiktok Ala Vincentsius
zoom-in-whitePerbesar
Menjadi Kreator Tiktok Ala Vincentsius
ADVERTISEMENT
Tiktok menjadi media sosial yang semakin populer di dunia. Aplikasi berbasis video buatan Cina ini dilaporkan memiliki lebih dari 1,6 miliar pengguna aktif bulanan. Kepopuleran media sosial ini kemudian dimanfaatkan oleh Richard Samuel Vincentsius untuk menghasilkan uang dengan menjadi kreator Tiktok.
ADVERTISEMENT
Vincentsius merupakan salah satu kreator Tiktok yang populer di Indonesia. Ia telah berhasil mengumpulkan lebih dari 1,6 juta pengikut lewat akunnya @vincentsiusss. Menurutnya, Tiktok saat ini telah menjadi media promosi dengan traffic yang tinggi sehingga dapat membuka peluang lapangan pekerjaan baru sebagai kreator Tiktok.
Namun, menjadi kreator Tiktok yang sukses tidak dapat dilakukan dengan instan. Hal itu turut dialami oleh Vincentsius. Ia memerlukan usaha keras dan waktu untuk membangun profil Tiktoknya hingga bisa mendapatkan tawaran endorsement dari berbagai brand seperti saat ini.
Dalam workshop “The Role of Digital Media and Tiktok in Our Society” (TREASURE) yang diselenggarakan oleh mahasiswa President University pada hari Selasa (9/5/2023) di SMA Tunas Jakasampurna Bekasi, Vincentsius memaparkan bahwa menjadi kreator konten profesional dimulai dengan membangun personal brand.
ADVERTISEMENT
Membangun personal brand di Tiktok ini diawali dengan menentukan bagaimana seorang kreator ingin dikenal di masyarakat serta bagaimana ia ingin dikenal oleh pengikut di media sosialnya. Kemudian, Vincentsius membagikan resepnya menjadi kreator Tiktok, yakni dengan membuat konten yang sangat baik sesuai personal brand.
Menurutnya, membuat konten yang bagus tidak memerlukan modal yang tinggi. Dengan ponsel dan aplikasi editing gratis sudah cukup untuk membuat konten yang baik. Hal itulah yang diyakininya menjadi peluang yang terbuka lebar untuk menjadi kreator konten yang sukses di Tiktok.
Ia pun berharap para siswa SMA Tunas Jakasampurna ini tertarik menjadi kreator konten yang mampu mewarnai dunia digital dengan konten menarik, edukatif, dan mempunyai daya jual yang tinggi. Vincentsius pun mendorong para siswa untuk berani memulai membuat konten di Tiktok.
ADVERTISEMENT
“Jalan selalu ada buat mereka yang niat, bukan buat mereka yang punya duit doang,” tutup Vincentsius.