Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Perpindahan Ibu Kota Digadang-gadang Menjadi Pemerataan Ekonomi Wilayah
18 Januari 2022 22:45 WIB
Tulisan dari Mona Eva Oktavia Manalu tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Pemerintah harus memajukan perekonomian di Indonesia, sehingga pemindahan ibu kota harus segera dilakukan guna memajukan ekonomi daerah tertinggal.

ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi mengumumkan pemindahan ibu kota dari DKI Jakarta menjadi Kalimantan Timur. Pemindahan ibu kota sebenarnya sudah pernah disampaikan saat Ir. Soekarno masih menjabat sebagai presiden pertama Indonesia, namun baru mulai akan direalisasikan kembali saat ini oleh presiden Jokowi. Dari sekian banyak pulau di Indonesia, keputusan berada di Kalimantan Timur karena letaknya yang strategis berada di tengah-tengah kepulauan Indonesia. Pemindahan ibu kota ini dipastikan mengalami peningkatan jumlah penduduk kota, diharapkan sektor ekonomi akan tumbuh dan terus berkembang.
ADVERTISEMENT
Indonesia termasuk negara dengan angka total populasi penduduk tertinggi di dunia. Dengan total populasi sebanyak lebih dari 200 juta jiwa yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Mengingat Indonesia memiliki wilayah negara yang cukup luas, seharusnya angka penduduk yang cukup tinggi tersebut tidaklah menjadi sebuah masalah. Namun pada kenyataan sekarang ini, terdapat pemusatan penduduk yang cukup dominan di beberapa daerah sehingga terdapat ketimpangan yang cukup besar terhadap kepadatan penduduk antara satu daerah dengan daerah yang lain. Dengan adanya pemusatan penduduk tersebut juga mengakibatkan ketimpangan pembangunan. Hal ini juga yang kemudian menjadi penyebab dari masalah pertumbuhan ekonomi yang tidak merata karena hanya berpusat pada satu daerah dengan jumlah penduduk dominan. Kondisi ini cenderung terjadi pada ibu kota, dikarenakan ibu kota umumnya juga dijadikan sebagai pusat perekonomian suatu negara. Seperti di Indonesia, Pulau Jawa mengalami pembangunan serta pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat dibandingkan pulau lain yang ada di Indonesia. Hal ini dikarenakan ibu kota Indonesia terdapat pada Pulau Jawa, lebih tepatnya terdapat pada Provinsi DKI Jakarta sehingga kemudian memberikan dampak pada provinsi sekitarnya yang masih terdapat dalam pulau yang sama.
ADVERTISEMENT
Menurut data Administrasi Kependudukan (Adminduk) per Juni 2021, jumlah penduduk Indonesia adalah sebanyak 272.229.372 jiwa. DKI Jakarta sebagai ibu kota negara Indonesia per tahun 2020 menampung 10,56 juta jiwa. Dengan perbandingan kepadatan penduduk DKI Jakarta sebagai ibu kota saat ini mencapai 16.704 jiwa/km² dan kepadatan penduduk Kalimantan Timur yang digadang-gadang akan menjadi ibu kota baru mencapai 29 jiwa/km². Sebuah perbandingan kontras yang sangat menunjukan perbedaan populasi penduduk di wilayah Indonesia. Pertumbuhan penduduk dalam suatu negara memang dibutuhkan untuk merencanakan pembangunan negara tersebut. Namun, jumlah penduduk yang semakin bertambah dapat berakibat sulitnya memperoleh pekerjaan yang dapat berujung pada meningkatnya angka pengangguran dan kemiskinan di wilayah tersebut. Badan pusat statistik (BPS) DKI Jakarta mencatat tingkat kemiskinan di ibu kota sebesar 5,17 persen pada Maret 2021, sedangkan di Kalimantan Timur pada periode yang sama sebesar 6,64 persen. Kendati demikian kedua presentase tersebut tidak bisa dijadikan pembanding mengingat jumlah populasi penduduk dan wilayah yang sangat berbeda.
ADVERTISEMENT
BPS Kalimantan Timur mencatatkan indeks pembangunan manusia di provinsi Kalimantan Timur sejak 2012 mengalami peningkatan yang stabil meski sempat menurun pada tahun 2020, pada tahun 2021 sudah mengalami peningkatan kembali. Berdasarkan hasil sensus penduduk provinsi Kalimantan Timur 2020, presentase penduduk usia produktif sebesar 70,28 persen dan Kalimantan Timur masih dalam masa bonus demografi. Perekonomian Kalimantan Timur bertambah 4,51% menjadi Rp 122,24 triliun pada kuartal III 2021 dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya menurut besaran PDRB atas harga dasar konstan 2010. Naiknya harga sawit dan batu bara diperkuat dengan harga pasar internasional yang mendoorng tumbuhnya perekonomian Kaltim pada kuartal III tahun 2021.
DKI Jakarta memiliki peran sebagai pusat berbagai macam aspek di Indonesia. Menjadi saksi proses sejarah, menjadi pusat pemerintahan, serta menjadi pusat perdagangan, hiburan, budaya, dan sebagainya. Infrastruktur dan fasilitas yang kurang memadai tidak seimbang dengan peran Jakarta yang kian hari semakin berat, sehingga terjadi kemacetan, banjir, lahan yang hampir habis dan lalu lintas yang berantakan menjadi sulit diatasi.
ADVERTISEMENT
Dapat disimpulkan pemindahan ibu kota negara Indonesia merupakan hal yang baik. Selain dapat mengurangi masalah kepadatan penduduk, pemindahan ibu kota juga berdampak positif pada perekonomian Indonesia. Diharapkan dengan adanya ibu kota baru dapat menumbuhkan kawasan pembangunan dan kegiatan agar dapat mengurangi pusat kegiatan di ibu kota yang sebelumnya. Keputusan memindahkan ibu kota dari DKI Jakarta ke Kalimantan Timur akan menjadi proyek terbesar dan terpenting dalam sejarah Indonesia. Hal tersebut merupakan alasan yang kuat untuk segera memindah ibu kota negara Indonesia ke Kalimantan Timur.