Mahasiswa KKN di Desa Sidoharjo, Kecamatan Way Panji, Lampung Selatan

Sidoharjo, Way Panji – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi Sumatera Kelompok KKN PPM 264 di Desa Sidoharjo, Kecamatan Way Panji, Lampung Selatan, telah sukses melaksanakan berbagai program kerja yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan sosial dan edukatif. Kegiatan KKN ini berlangsung selama satu bulan dengan fokus utama pada bidang pertanian, kesehatan, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan.

Salah satu program unggulan yang diusung adalah sosialisasi pembuatan pupuk kompos menggunakan limbah kotoran sapi dan sekam padi serta sosialisasi biogas. Program ini bertujuan untuk mengajarkan masyarakat cara memanfaatkan limbah ternak dan pertanian menjadi sumber energi alternatif yang ramah lingkungan serta pupuk yang dapat meningkatkan hasil pertanian. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masyarakat dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia serta memanfaatkan sumber daya lokal secara lebih optimal.

Dokumentasi Sosialisasi Pembuatan Pupuk Kompos Dari Limbah Kotoran Sapi dan Sosialisasi BIOGAS

Di bidang kesehatan, mahasiswa KKN juga mengadakan sosialisasi stunting dan pembuatan puding dari labu kuning sebagai salah satu solusi pencegahan stunting pada anak-anak. Labu kuning dipilih karena kandungan gizinya yang tinggi dan mudah didapat oleh masyarakat setempat. Dengan edukasi ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya asupan gizi seimbang dalam pertumbuhan anak-anak mereka.

Dokumentasi Sosialisasi Stunting dan Pembuatan Puding Dari Labu Kuning

Selain itu, dalam rangka membangun kesadaran generasi muda, mahasiswa KKN menggelar sosialisasi kenakalan remaja dan bahaya magic mushroom. Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada remaja desa mengenai bahaya penyalahgunaan narkotika dan zat adiktif lainnya yang dapat mengancam masa depan mereka. Kegiatan ini mendapatkan respons positif dari para peserta yang aktif berdiskusi.

Dokumentasi Sosialisasi Kenakalan Remaja dan Bahaya Magic Mushroom

Tidak hanya itu, para mahasiswa juga turut berkontribusi di bidang pendidikan dengan mengajar siswa dan siswi SD Negeri 4 di Desa Sidoharjo. Kegiatan ini mencakup pembelajaran interaktif, penguatan literasi, serta penyampaian materi tambahan yang membantu meningkatkan pemahaman siswa dalam berbagai mata pelajaran. Dengan adanya program ini, diharapkan semangat belajar siswa semakin meningkat dan mereka lebih siap menghadapi jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Dokumentasi bersama adik-adik siswa dan siswi kelas 4 di SD Negeri 4 Sidoharjo

Kepala Desa Sidoharjo menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif mahasiswa KKN yang telah membawa dampak positif bagi masyarakat desa. “Kami sangat berterima kasih atas dedikasi dan kerja keras mahasiswa dalam memberikan edukasi dan solusi nyata bagi warga kami. Semoga ilmu yang mereka bagikan dapat terus diterapkan dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Kepala Desa Sidoharjo.

Dengan berakhirnya program KKN ini, mahasiswa berharap apa yang telah mereka berikan dapat menjadi langkah awal bagi masyarakat Desa Sidoharjo dalam meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan mereka. Program ini tidak hanya menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi wujud nyata kepedulian mereka terhadap pembangunan desa yang berkelanjutan.