Konten dari Pengguna

Mendaki Gunung Andong

mrkusyadi74
Saat ini saya berpforfesi sebagai tenaga pendidik di sekolah swasta di kota Demak, karya yang sudah terpublikasi adalah beberapa puisi dalam event menulis tingkat nasional dibawah naungan event kreasi berlokasi di Jawa Timur
6 Maret 2022 10:19 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari mrkusyadi74 tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Gerbang Pendakian Gunung Andong Sumber Pengalaman Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Gerbang Pendakian Gunung Andong Sumber Pengalaman Pribadi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Para traveler saat ini semakin dimanjakan dengan berbagai destinasi yang sudah dikemas sedemikian rupa, sehingga para traveler yang biasanya memanfaatkan destinasi sebagai layaknya studio foto yang sudah disuguhkan alam atas ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
ADVERTISEMENT
Bagi traveler khususnya yang suka mendaki gunung, bisa juga dicoba khususnya yang berada di kawasan Jawa Tengah dan sekitarnya salah satu gunung yang tidak tinggi namun menyuguhkan pemandangan yang sangat bagus. Gunung Andong namanya.
Gunung ini berada di Desa Sawit, Kecamatan Ngablak, Magelang, Jawa Tengah yang berdekatan dengan Kecamatan Kopeng. Gunung ini memiliki ketinggian 1726 MDPL yang bisa ditempuh kurang lebih satu jam untuk mencapai puncaknya. Harga tiket masuk juga pas bagi para traveler namun yang didapatkan tidak sebanding dengan harganya.
Saat memasuki desa Sawit kita akan disambut dengan keramahan warganya untuk menunjukkan tempat parkir yang diinginkan. Ada beberapa homestay yang menawarkan rumah singgahnya untuk dijadikan tempat istirahat. Selain menawarkan tempat istirahat untuk sesaat bisa juga memesan makanan atau minuman yang dibutuhkan oleh para traveler. Menu makanan yang tersedia juga rata-rata harga pas dengan kantong para pendaki. Ada juga yang menyediakan suvenir dari Gunung Andong itu sendiri, topi, ganci, kaos, cangkir dll yang semuanya berlabel Gunung Andong.
Desa Sawit yang berlatar belakang dengan Gunung Andong sumber Pengalaman Pribadi
Dari sini Gunung terlihat menjulang meski tidak terlalu tinggi namun tetap membuat desa Sawit ini semakin cantik dengan latar belakang gunung Andong. Kearifan lokal lah yang membuat desa ini tidak sepi dari pengunjungnya. Bukan hanya untuk berburu keindahan saja namun kuliner yang disuguhkan pun tidak kalah dengan kuliner di luar yang mungkin harganya akan jauh berbeda.
ADVERTISEMENT
Berbicara kearifan lokal tempat ini, penduduk desa Sawit di kaki gunung Andong adalah petani. Mereka menanam sayuran, untuk dijual kepada pembeli yang sengaja datang ke lokasi tentu dengan harga yang lebih bersahabat dan rata-rata mereka akan dipasarkan kembali di pasar di kota-kota Ungaran, Salatiga dan sekitarnya.
Well… sesaat bercerita tentang lokasi desa Sawit, saatnya mulai pendakian. Seperti yang disampaikan di awal pendakian Gunung Andong hanya membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam. Diawali dengan masuk pintu gerbang pendakian yang sangat aestetik yang membuat pintu gerbang ini menjadi icon pendakian gunung Andong. Jalan yang sudah tertata rapi membuat perjalanan mengasikkan. Kemudian mulai pendakian kita akan disambut dengan hutan pinus yang lebat, sehingga udara sejuk selalu kita hirup dengan segarnya. Semerbak khas daun pinus selayaknya mencium aroma therapy untuk kesehatan jantung kita. Terlebih ini langsung kita rasakan dari alam sehingga benar-benar terasa segar.
ADVERTISEMENT
Menuju Pos 1 Watu Pocong dengan waktu tempuh hanya 15 menit, jalan tidak terlalu terjal namun dibuat zig-zag yang membantu meringankan langkahnya. Di Pos 1 ini ada beberapa shelter yang didirikan sekedar untuk duduk sesaat sebelum melanjutkan perjalanan. Juga ada warung kopi dan jajanan yang disajikan.
kemudian menuju Pos 2 Watu Gambar hanya 5 menit dan untuk mencapai Pos 3 Watu Wayang kurang lebih 15 menit. Dari Pos 3 Watu Wayang ke puncak kurang lebih 15 menit. Kita akan bertemu dengan Puncak Makam Ki Joko Pekik, Puncak Andong Peak dan Puncak Alap-Alap.
Jalur Pendakian dari Puncak Andong Peak ke Puncak Alap-Alap, sumber Pengalaman Pribadi
Bagi traveler yang tidak mau repot membawa bekal, tenang kawan, di atas juga ada yang jualan yang penting membawa uang yang cukup buat transaksinya. Selain itu di dekat Puncak Makam juga terdapat Toilet dengan membayar 5k kepada pengelolanya yakni Mbah Tumir.
ADVERTISEMENT
Di puncak kita akan di suguhkan pemandangan yang luar biasa di mana di sisi selatan kita akan melihat Gunung Merbabu, Gunung Merapi. Di sebelah Tenggara kita akan melihat Gunung Lawu. Di sebelah Barat kita akan melihat Gunung Sindoro, Gunung Sumbing dan Gunung Prahu. Sebelah utara kita akan melihat Gunung Ungaran dan terakhir di sebelah timur kita akan melihat Gunung Telomoyo.
View Pemandagan di Puncak, Sumber Pengalaman Pribadi
Tentunya akan menjadi pengalaman tersendiri jika perjalanan ini dilakukan bersama sahabat, keluarga atau sekadar teman untuk sekadar healing dan mencari kesenangan setelah kepenatan kerja atau belajar menggerogoti jiwanya.
Berikut adalah tips untuk mendaki Gunung Andong khusunya di weekend:
1. Siapkan perlatan camping yang komplit seperti Tenda, Matras, Sleeping Bag, Senter, Kompor Portable, Gas, Nesting dan lainnya yang dianggap perlu.
ADVERTISEMENT
2. Pilihlah waktu yang tepat buat melakukan pendakian.
3. Mulailah pendakian pada pagi hari atau siang hari sehingga perjalanan lebih menyenangkan
4. Pilihlah tempat camp yang nyaman baik dari sengatan matahari, angin dan hujan.
5. Buatlah perjalanan senyaman mungkin dan berkoordinasi dengan pihak pengelola.
6. Pilihlah home stay yang nyaman untuk kedatangan awal dan saat turun setelah melakukan pendakian